ANALISIS MISKONSEPSI PADA BANGUN DATAR DAN BANGUN RUANG PADA SISWA SEKOLAB DASAR

Authors

  • Fatmi Rohmah Nur Hidayati Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Sutama Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Masduki Universitas Muhammadiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v9i1.11934

Keywords:

Kata kunci: bangun ruang, bangun datar, matematika, miskonsepsi, sekolah dasar.

Abstract

      Abstrak             Pembelajaran matematika merupakan studi yang memegang peran penting ada pembelajaran. Materi pada pembelajaran matematika seperti geometri pentinv untuk dipelajari siswa. Materi geometri merupakan materi terkait bentuk. Geometri diaggap materi yang sulit dipahami siswa, karena memiliki istilah-istiah yang sulit dipahami. Pada metri geometri sering terjadi miskonsepsi. Miskonsepsi ini akan membuat siswa terkendala dalam memahami materi. Meteri matematika yang sering mengalami miskonsepsi yaitu bangun ruang, bangun datar, penyebab, dan solusi dari miskonsepsi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis miskonsepsi siswa pada materi geometri. Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskripsi eksploratif. Penelitian ini menggunakan subjek yaitu 56 siswa kelas 5 SD IT Muhammadiyah Al- Kautsar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa mengalami miskonsepsi pada materi: (1) perbedaan antar bangun ruang dan bangun datar; (2) Perbedaan istilah-istilah dasar; (3) Rumus perhitungan. Adapun solusi penanganannya adalah dengan menggunakan media pembelajaran yang konkret dan menarik serta menjelaskan perbedaan istilah-istilah bangun datar maupun bangun ruang secara menyeluruh.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Daftar Pustaka

A’yun, Q., Harjito, & Nuswowati, M. (2018). Analisis Miskonsepsi Siswa Menggunakan Tes Diagnostic Multiple Choice Berbantuan CRI (Certainty Of Response Index). Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 12(1), 2108–2117.

Andri, A., Dores, O. J., & Lina, A. H. (2020). Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Matematika Pada Siswa SDN 01 Nanga Kantuk. J-PiMat : Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 158–167. https://doi.org/10.31932/j-pimat.v2i1.688

Aryani, R., & Fauziah, P. Y. (2020). Analisis Pola Asuh Orangtua dalam Upaya Menangani Kesulitan Membaca pada Anak Disleksia. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1128–1137. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.645

Ayu, S., Ardianti, S. D., & Wanabuliandari, S. (2021). Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Matematika. Aksioma: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 10(3), 1611–1622. https://doi.org/https://doi.org/10.24127/ajpm.v10i3.3824

Azis, M. (2019). Analisis Kesulitan Belajar Membaca dan Menulis Permulaan PAUD Di Kelompok Bermain Fun Islamic School. Al-Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 100–110. https://doi.org/10.24042/ajipaud.v2i2.5927

Hadyanti, P. T. (2022). Problematika Pembelajaran Menulis Permulaan pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Basicedu, 6(1), 886–893. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.2032

Jamaris, M. (2015). Kesulitan Belajar: Perspektif, Assesmen, dan Penanggulangannya Bagi Anak Usia Dini dan Usia Sekolah. Bogor: Ghalia Indonesia.

Kadek Yati Fitria Dewi, L. T. D. H. (2021). Mengelola Siswa Dengan Kesulitan Belajar Menulis (Disgrafia). Daiwi Widya Jurnal Pendidikan, 08(4), 30–41.

Lestari, L. P., & Rahmawati, F. P. (2022). Kesulitan Orang Tua dan Guru Saat Pendampingan Belajar Menulis

Permulaan pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(4),55015507.https://doi.org/https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3048

Pengembang, P., & Indonesia, P. B. (2016). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Puspitasari, A. S. &. (2020). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar. Pandawa : Jurnal Pendidikan dan Dakwah, 2(2), 278–288. https://doi.org/https://doi.org/10.36088/ pandawa.v2i2.800

Putri, I. (2018). Analisis Kesulitan Belajar Menulis Pada Siswa Kelas III Sekolah Dasar Negeri 1 Rantau Selamat Kec. Rantau Selamat Kab. Aceh Timur. Edukasi Kultura : Jurnal Bahasa, Sastra Dan Budaya, 1(1). https://doi.org/10.24114/kultura.v1i1.11720

Rafendi, T. P., Pridana, R. E., & Maula, L. H. (2020). Analisis Kesulitan Belajar Berbasis Komunikasi dalam Jaringan (Daring) Siswa Kelas IV Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Persada, III(3), 115–120. Retrieved from https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/perseda

Rizka Lailatul Ramadhani, Y. K. (2020). Peran Guru Bimbingan dan Konseling dalam Penanganan Kasus Kesulitan Menulis pada Siswa. SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling, 5(3), 104–108.

Septy Nurfadhillah, D. (2022). Analisis Kesulitan Belajar Membaca (Disleksia) dan Kesulitan Belajar Menulis (Disgrafia) Sswa Kelas I SDN Tanah Tinggi 3 Tanggerang. MASALIQ : Jurnal Pendidikan Dan Sains, 2(1).

Suastika, N. (2018). Problematika Pembelajaran Membaca Dan Menulis Permulaan Di Sekolah Dasar. Adi

Widya: Jurnal Pendidikan Dasar, 3(1), 57. https://doi.org/10.25078/aw.v3i1.905

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Syah, M. F. J. dkk. (2021). Penguatan Dinamika Interpersonal Keterlambatan Motorik Halus bagi Anak SD Kelas Rendah. Buletin KKN Pendidikan, 3(1), 45–53. https://doi.org/10.23917/bkkndik.v3i1.14667

Utami, F. N. (2020). Peranan Guru dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 93–101.

Downloads

Published

2024-03-02

Most read articles by the same author(s)