PENGGUNAAN MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR) DIDUKUNG MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SDN 2 WATES TAHUN PELAJARAN 2022/2023
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v8i1.9090Keywords:
Model Auditory Intellectually Repetition (AIR), Media video pembelajaran, Hasil belajar siswa IPAAbstract
This study examines the use of the Auditory Intellectually Repetition (AIR) Model supported by video media in improving the learning outcomes of fourth-grade students in the subject of Science at SD N 2 Wates in the 2022/2023 academic year. The research method employed was classroom action research involving 20 students as research subjects. The evaluation results revealed that out of the 20 students, 13 students achieved scores above the Minimum Mastery Criteria (KKM), while 7 students scored below the KKM, with a percentage of 65%. In the reflection phase of Cycle I, the activities of the teacher were categorized as satisfactory, whereas the students' learning activities were considered inadequate and needed improvement in Cycle II. In Cycle II, the implementation of the AIR Model supported by video media resulted in a significant improvement in students' Science learning outcomes, with a percentage of 90%. The findings of this study indicate that the AIR Model, combined with video media, is an effective approach for enhancing students' understanding of scientific concepts and their application skills in the context of Science. These findings contribute significantly to the development of more effective teaching strategies in the future. Therefore, the utilization of the AIR Model supported by video media has a positive and significant impact on improving students' learning outcomes in the subject of Science.Downloads
References
Metode Penelitian
Dalam penelitian ini, metode yang diterapkan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebagai pendekatan penelitian yang digunakan. Dalam konteks penelitian ini, PTK digunakan sebagai metode penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan praktik pembelajaran dan hasil belajar siswa melalui intervensi yang dilakukan di dalam lingkungan kelas. Dalam konteks artikel ini, PTK digunakan untuk menginvestigasi penggunaan Model Auditory Intellectually Repetition (AIR) yang didukung oleh media video pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA.
Penelitian ini akan melibatkan kelas IV di SD N 2 Wates sebagai subjek penelitian. Penelitian akan dilakukan secara berkesinambungan melalui serangkaian siklus tindakan. Setiap siklus akan melibatkan tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi terhadap praktik pembelajaran yang menerapkan Model AIR dan media video pembelajaran. Pada tahap perencanaan, peneliti akan merancang rencana pembelajaran yang melibatkan Model AIR dan media video pembelajaran. Materi pembelajaran yang akan disajikan dalam bentuk video akan dipilih dengan seksama sesuai dengan kurikulum dan tujuan pembelajaran. Peneliti juga akan merancang instrumen pengukuran untuk mengukur hasil belajar siswa, seperti tes dan observasi.
Tahap pelaksanaan akan dilakukan di dalam kelas dengan melibatkan siswa sebagai partisipan aktif. Model AIR akan diterapkan dalam pembelajaran IPA dengan memanfaatkan pengulangan auditori dan intelektual. Siswa akan diberikan akses ke media video pembelajaran yang relevan yang akan membantu mereka dalam memahami konsep-konsep ilmiah dengan lebih baik. Setelah pelaksanaan, peneliti akan melakukan observasi terhadap proses pembelajaran yang melibatkan Model AIR dan media video pembelajaran. Observasi dilakukan untuk memperoleh data tentang partisipasi siswa, tingkat pemahaman mereka, dan perubahan dalam hasil belajar. Selain itu, peneliti juga akan mengumpulkan data melalui tes atau tugas yang relevan dengan materi pembelajaran.
Data yang terkumpul akan dianalisis baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Analisis kualitatif akan dilakukan dengan mengidentifikasi pola-pola temuan dari observasi dan refleksi peneliti terhadap proses pembelajaran yang sedang berlangsung. Analisis kuantitatif dilakukan dengan menganalisis data hasil tes atau tugas untuk mengukur peningkatan hasil belajar siswa setelah penerapan Model AIR dan media video pembelajaran. Hasil analisis akan digunakan sebagai dasar untuk merefleksikan praktik pembelajaran dan merencanakan tindakan perbaikan pada siklus berikutnya. Setiap siklus tindakan akan dilakukan dengan penyesuaian yang diperlukan berdasarkan hasil analisis
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.