ANALISIS KESALAHAN DENGAN KERANGKA KERJA NEWMAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL KELAS VIII SMP NEGERI 1 PRINGGARATA
Keywords:
Analisis kesalahan, analisis kesalahan Newman, materi SPLD, Error analysis, Newman’s errors analysis, SPLDV materialAbstract
This research was aimed at investigating level of error in solving problems related to two-variable linear equation systems based on Newman’s error analysis method made by students of grade VIII SMP Negeri 1 Pringgarata academic 2023/2024. The type of research is descriptive research with qualitative. The subjects in this study are 32 students. Six students were selected as research subjects to be interviewed based on the results of the tests given to 32 students. The technique of data collection used test and interview. The result states that error percentage and lever of student’s errors in solving function questions are 35,94% for reading errors with a very low level of error, 53,65% for comprehension error with low level of error, 55,73% for transformation errors with low level of error, 71,35% for process skill errors with high level of error, and 66,15% for encoding errors with high level of error. Affect the student’s errors in solving SPLDV questions are: students do not understand the meaning of word questions format, unfamiliar questions, being careless on reading the questions, the question’s instruction and writing the answer and also forgot the formula on how to solve the questions and desire to finish soon. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesalahan dalam menyelesaikan soal terkait materi sistem persamaan linier dua variabel berdasarkan metode analisis kesalahan Newman yang dilakukan oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Pringgarata tahun ajaran 2023/2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Siswa yang dijadikan subjek dalam penelitian ini sebanyak 32 siswa. Sebanyak 6 siswa dipilih sebagai subjek penelitian yang diwawancarai didasarkan atas hasil tes yang telah diberikan kepada 32 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes dan wawancara. Berdasarkan hasil analisis jawaban siswa, diperoleh persentase dan tingkat kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linier dua variabel yaitu, kesalahan membaca sebesar 35,94% dengan tingkat kesalahan sangat rendah, kesalahan memahami sebesar 53,65% dengan tingkat kesalahan rendah, kesalahan transformasi sebesar 55,73% dengan tingkat kesalahan rendah, kesalahan keterampilan proses sebesar 71,35% dengan tingkat kesalahan tinggi, serta kesalahan penulisan jawaban sebesar 66,15% dengan tingkat kesalahan tinggi. Penyebab terjadinya kesalahan dalam menyelesaikan soal SPLDV yang dilakukan oleh siswa adalah dikarenakan siswa tidak memahami maksud soal yang ditanyakan, tidak terbiasa menyelesaikan permasalahan (soal cerita) pada materi SPLDV, tidak teliti dalam membaca soal maupun petunjuk soal, menuliskan jawaban, ataupun dalam melakukan perhitungan, lupa dengan rumus dan langkah-langkah penyelesaian, keinginan menjawab singkat/ tergesa-gesa dalam menjawab.Downloads
References
Afriansyah, E. A. (2013). Penjumlahan Bilangan Desimal melalui Permainan Roda Desimal. Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika 2013, November, 233–240. http://eprints.uny.ac.id/10753/1/P - 30.pdf
Hasanah, M., & Surya, E. (2017). Differences in the Abilities of Creative Thinking and Problem Solving of Students in Mathematics by Using Cooperative Learning and Learning of Problem Solving of Creative Thinking; Learning of Problem Solving; Cooperative Learning of STAD. International Journal of Sciences: Basic and Applied Research (IJSBAR) International Journal of Sciences: Basic and Applied Research, 34(1), 286–299. http://gssrr.org/index.php?journal=JournalOfBasicAndApplied
Karnasih, I. (2015). Analisis Kesalahan Newman Pada Soal Cerita Matematis. Jurnal PARADIKMA, 8(1l), 37–51.
Khotimah, H., Amrullah, Tyaningsih, R. Y., & Sridana, N. (2022). Analisi Kesalahan Dalam Menyelesaikan Masalah Turunan Fungsi Aljabar Ditinjau dari Jenis Kelamin. Journal of Classroom Action Research, 4(4), 123–130. https://doi.org/10.29303/jcar.v4i4.2272
Mahdayani, R. (2016). No Title. 1(1).
Nurdiana, E., Sarjana, K., Turmuzi, M., & Subarinah, S. (2021). Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Ditinjau Dari Gaya Belajar Siswa Kelas VII. Griya Journal of Mathematics Education and Application, 1(2), 202–211. https://doi.org/10.29303/griya.v1i2.34
Purnamasari, A., & Afriansyah, E. A. (2021). Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP pada Topik Penyajian Data di Pondok Pesantren. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 207–222. https://doi.org/10.31980/plusminus.v1i2.1257
Putri, H. R., Nurmawanti, I., & Hidayati, V. R. (2023). Penyebab Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Berdasarkan Tipe Kesalahan Fong. 06(01), 2996–3004.
Ramdan, R., Prayitno, S., Turmuzi, M., & Baidowi, B. (2022). Analisis Kesalahan dalam Penyelesaian Soal Cerita Pada Materi Perbandingan Ditinjau dari Perbedaan Gender. Griya Journal of Mathematics Education and Application, 2(1), 194–204. https://doi.org/10.29303/griya.v2i1.144
Restuningsih, & Khabibah, S. (2021). ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM. 1(1), 32–41.
Sari, R. A., Najwa, W. A., & Kunci, K. (2021). Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Penjumlahan Bilangan Bulat Berdasarkan Teori Kastolan Analysis of Student Errors in Completing Spotting of Round Numbers Based on Castolan Theory. 6(1), 55–59.
Sunardiningsih, G. W., Hariyani, S., & Fayeldi, T. (2019). Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Matematika Berdasarkan Analisis Kesalahan Newman. Jurnal Terapan Sains & Teknologi, 1(2), 41–45. https://doi.org/10.51836/jedma.v1i2.175
White, A. L. (2009). A Revaluation of Newman’s Error Analysis. MAV Annual Conference 2009, 3(Year 7), 249–257. http://www.mav.vic.edu.au/files/conferences/2009/08White.pdf
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.