PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN BERBASIS NILAI-NILAI PANCASILA DALAM MENCEGAH ISU RADIKALISME
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v9i4.19154Keywords:
citizenship education, pancasila values, radicalismeAbstract
Citizenship education is very important to build national character based on Pancasila values, especially in overcoming radicalism. Education based on Pancasila values is very important to foster national insight, an attitude of tolerance and a sense of togetherness in society because radicalism that develops in society can threaten national unity. The role of citizenship education in preventing radicalism is examined in this research. The research results show that internalizing Pancasila values in the learning process can help prevent radical ideology from spreading. By teaching values such as unity, humanity and social justice, students will better understand the importance of maintaining the integrity of the country. In this research, the literature study method was used to investigate various sources related to radicalism and citizenship education. Apart from that, this research also wants to explain how citizenship education based on Pancasila values helps students understand the importance of tolerance, pluralism and national awareness amidst the threat of radical ideology. Citizenship education is considered to be able to instill inclusive and moderate national values to prevent radicalism from spreading in society. The author also wants to know how effective citizenship education based on Pancasila values is in forming citizens who are aware of radicalism and have attitudes and behavior that support unity. and national unity.Downloads
References
Agatha, R., Frangky, A., Hukum, F., Tarumanagara, U., Barat, K. J., & Jakarta, P. D. K. I. (2024). Analisis Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 90 / PUU / XXI / 2023 Tentang Persyaratan Batas Usia Pencalonan Presiden dan Wakil Presiden. 2(2), 1002–1008.
Angga, P. R., & Terorisme, R. D. A. N. (2023). IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PANCASILA MENANGKAL. 6, 3144–3151.
Aziz, A. (2023). Analisis Inkonstitusionalitas Perubahan Batas Usia Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 90/PUU-XXI/2023. 90.
Bagus, S., Mona, M., & Mentari, A. (2023). Educare : Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran Peran Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Ilmu Kewarganegaraan. 3(2), 43–51.
Fahmi, R. (2021). JPK : Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan. July, 33–42. https://doi.org/10.24269/jpk.v6.n2.2021.pp33-42
Hakim, H. L. (2019). CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENSE JOURNAL(CESSJ) Volume 1 Nomor 2 Bulan Desember 2019. 1, 129–143.
Hanif Hardianto, Sri Wahyu Krida Sakti, M. (2024). MASALAH BATAS USIA CALON PRESIDEN DAN CALON WAKIL PRESIDEN: STUDI OPEN LEGAL POLICY DALAM PUTUSAN MK NO. 90 90/PUU-XXI/2023. 14, 15–27.
Ira, A., Ruwaidah, S., Salsabil, A. M., Safitri, A., Hanapiah, F. N., Khotimah, H. H., Aulia, N. F., Noviyanti, N. S., Azzahra, S. F., & Furnamasari, Y. F. (2024). KEBANGSAAN Oleh karena itu , pemahaman yang komprehensif mengenai peran pendidikan Pancasila dalam membentuk karakter yang solid dan kesadaran kebangsaan yang mantap menjadi esensial dalam upaya untuk membentuk masa depan yang lebih baik bagi negara dan berkelanjutan . berwawasan kebangsaan . 5(3), 2696–2704.
Kirana, Z. C. (2020). Pendidikan Interreligius Berbasis Pancasila Sebagai Acuan Melawan Stigma Menguatnya Radikalisme Sekolah Tinggi Islam Blambangan ( STIB ) Banyuwangi Sekolah Tinggi Islam Blambangan ( STIB ) Banyuwangi. 150–169.
Markum, W. (2020). UPAYA MEMBANGUN KARAKTER BANGSA MENCEGAH RADIKALISME DAN TERORISME DI INDONESIA. 8(1).
Mei, V. N., Ramdani, F., Ulwan, M. N., Arief, L. A., Al-farisi, M. F., Rochiman, R., H, R. M. N. N., Kogoya, A., & Furnamasari, Y. F. (2024). Pentingnya Pendidikan Pancasila Dalam Membangun Kesadaran Identitas Nasional Dan Semangat Cinta Tanah Air Pada Mahasiswa Program Studi Teknik Komputer , Universitas Pendidikan Indonesia kualitas , salah satu faktornya adalah karena perubahan nilai-nilai serta bertambahnya. 2(3), 282–296.
Muhamad, Y. M., Muchtar, S. Al, & Anggraeni, L. (2021). Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Upaya Internalisasi Nilai Toleransi Dalam Mencegah Potensi Radikalisme di Universitas Pendidikan Indonesia. 7(3), 1270–1279. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i3.1403
Rachman, F., Nurgiansah, T. H., & Kabatiah, M. (2021). EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Profilisasi Pendidikan Kewarganegaraan dalam Kurikulum Pendidikan Indonesia. 3(5), 2970–2984.
Riky Alfian Hidayat, Wijianto, W. (2021). PEMBERDAYAAN ORGANISASI KESISWAAN GUNA MENCEGAH RADIKALISME DI KALANGAN SISWA. 9(1).
Sugitanata, A., Islam, U., Sunan, N., & Yogyakarta, K. (n.d.). DINAMIKA KEPUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI TERKAIT BATAS USIA CALON PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN DYNAMICS OF CONSTITUTIONAL COURT DECISIONS REGARDING THE AGE LIMITS OF PRESIDENTIAL AND VICE PRESIDENTIAL CANDIDATES. 127–146.
Uoda Syahputra, A. A. (2024). Tinjauan Hukum Pengaturan Batas Usia Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Menurut Undang-Undang Dasar Tahun 1945: Studi Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 90/PUU XXI/2023. Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, 6, 2919–2930. https://doi.org/10.47476/reslaj.v6i5.2232
Wenzana, K. H., Nafilah, H., & Novitasari, M. (2024). Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Toleransi di Lingkungan Mahasiswa. 2(3).
Widodo, P. (2019). Moderasi Agama dan Pemahaman Radikalisme di Indonesia. 15(5), 9–14.
Yensi Matdha Datu Lullung. (2023). TINJAUAN YURIDIS PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 90/PUU-XXI/2023 TENTANG PERUBAHAN BATAS USIA CALON PRESIDEN DAN CALON WAKIL PRESIDEN. Hukum.
Zahra, A., & Dewi, D. A. (2022). Peran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam Menanamkan Nilai Pancasila pada Anak Usia DIni. 6, 10884–10889.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.