PENGEMBANGAN MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) TEMA KEARIFAN LOKAL UNTUK KELAS IV SD KANISIUS TOTOGAN
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i01.23390Keywords:
Modul P5, Kearifan Lokal, Sekolah DasarAbstract
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) menjadi landasan utama dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Berdasarkan hasil kuesioner yang dibagikan kepada tiga guru kelas IV SD di Sleman, diperoleh informasi bahwa guru membutuhkan contoh modul P5 dengan tema kearifan lokal pada topik tepo seliro, membatik ecogreen, dan wayang punakawan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kualitas modul P5. Metode yang digunakan meliputi wawancara, kuesioner, dan tes, dengan subjek penelitian sebanyak 18 peserta didik kelas IV SD. Pengembangan modul dilakukan menggunakan model ADDIE dengan tahapan sebagai berikut: (1) Analyze, mengumpulkan data melalui kuesioner kepada guru kelas IV; (2) Design, melakukan studi pustaka dan menyusun kisi-kisi modul; (3) Develop, membuat modul, melakukan validasi dengan empat validator, serta merevisi modul berdasarkan masukan; (4) Implement, menguji coba modul pada peserta didik kelas IV SD Kanisius Totogan; (5) Evaluate, menganalisis hasil pretest dan posttest yang diberikan kepada peserta didik. Hasil penilaian kualitas modul menunjukkan rata-rata skor 3,8 dalam kategori “sangat baik,” modul ini layak untuk diujicobakan setelah revisi. Berdasarkan hasil pretest dan posttest pada projek wayang punakawan, terjadi peningkatan nilai pada seluruh peserta didik, dengan rata-rata skor dari 37% meningkat menjadi 84%. Sementara itu, hasil projek berupa wayang punakawan telah membantu peserta didik memahami lebih dalam mengenai karakter, nilai moral, serta peran wayang dalam budaya lokal. Hal ini juga meningkatkan apresiasi mereka terhadap seni pertunjukan tradisional serta keterampilan berpikir kreatif dan kolaboratif.Downloads
References
Afriatmei, F., Makki, M., & Jiwandono, I. S. (2023). Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Pada Tema Kearifan Lokal di Sekolah Dasar. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 9(3), 1286–1292. https://doi.org/10.31949/educatio.v9i3.5289
Ahmariyah, F. S. (2024). Pengembangan E-Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Berbasis Karakter Profil Pelajar Pancasila Siswa SD (Bachelor's thesis, Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Astuti, A., & Krismawanto, A. H. (2023). Pelaksanaan kegiatan P5 kurikulum merdeka di SD marsudirini gedangan Semarang. Lumen: Jurnal Pendidikan Agama Katekese dan Pastoral, 2(1), 126-145.
Barlian, U. C., Solekah, S., & Rahayu, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. JOEL: Journal of Educational and Language Research, 1(12).
Dewi, B. S., Pandanwangi, A., Effendi, I. Z., & Suryana, W. (2023). Pengembangan Kreativitas Melalui Pembuatan Batik Kreatif Dengan Material Olahan Biji Asam Jawa di SMP Daya Susila-Garut. Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 9(2), 851-860.
Hutagaol, A. S. R. (2021). Analisis Kesulitan Guru Matematika Kelas VII dalam Menerapkan Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19 Di SMP Nusantara Indah. Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta, 3(2), 16–22. https://doi.org/10.21009/jrpmj.v3i2.22121
Hasanah, A., Gustini, N., & Rohaniawati, D. (2016). Nilai-nilai karakter Sunda. Deepublish.
Hasanah, N. (2020). Pelatihan Penggunaan Aplikasi Microsoft Power Point Sebagai Media Pembelajaran Pada Guru SD Negeri 050763 Gebang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 34-41.
Indarta, Y., Jalinus, N., Waskito, W., Samala, A. D., Riyanda, A. R., & Adi, N. H. (2022). Relevansi Kurikulum Merdeka Belajar dengan Model Pembelajaran Abad 21 dalam Perkembangan Era Society 5.0. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(2), 3011–3024. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2589
Intania, N. I., Fadilah, S. N., Sadewa, A., Khafifah, T. N., Melati, E., Yulianti, E., Sahara, A., & Azizah, P. I. (2021). Implementasi budaya Tepo Seliro sebagai wujud pembinaan karakter peserta didik Generasi Alpha dalam pembelajaran IPS. JIPSINDO, Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia, 8(2), 183–201.
Indaryati, I., & Jailani, J. (2015). Pengembangan Media Komik Pembelajaran Matematika Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar Siswa Kelas V. Jurnal Prima Edukasia, 3(1), 84–96. https://doi.org/10.21831/jpe.v3i1.4067
Ismail, M. J. (2021). Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan dan Menjaga Kebersihan di Sekolah. Guru Tua: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(1), 59–68. https://doi.org/10.31970/gurutua.v4i1.67
Istikomah, E., & Hardiyanto, H. (2021). Tepa salira (tenggang rasa) dalam konteks perdamaian dunia. Kejawen, 1(2), 139–149.
Jannah, F., Irtifa’Fathuddin, T., & Zahra, P. F. A. (2022). Problematika penerapan kurikulum merdeka belajar 2022. Al Yazidiy: Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan, 4(2), 55-65.
Jojor, A., & Sihotang, H. (2022). Analisis Kurikulum Merdeka dalam Mengatasi Learning Loss di Masa Pandemi Covid-19 (Analisis Studi Kasus Kebijakan Pendidikan). Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4).
Juliani, A. J., & Bastian, A. (2021). Pendidikan karakter sebagai upaya wujudkan Pelajar Pancasila. Prosiding Seminar Nasional Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang. https://doi.org/https://doi.org/10.38035/jmpis.v2i1.388
Khodah, I. S. dkk. (2019). Peningkatan Kemampuan Komunikasi dan KemampuanKoneksi Matematis Siswa Melalui Pendekatan Kontekstual Di SMP. Jurnal on Education, 1(3), 485-497.
Maruti, E. S., Malawi, I., Hanif, M., Budyartati, S., Huda, N., Kusuma, W., & Khoironi, M. (2023). Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada Jenjang Sekolah Dasar. Abdimas Mandalika, 2(2), 85. https://doi.org/10.31764/am.v2i2.13098
Masganti, S. (2017). Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini Jilid I. Jakarta: Prenada Media Group.
Merianti, L., & Nuine, E. A. (2018). Analisis Hubungan Perkembangan Emosional Anak Umur 8 – 12 Tahun Terhadap Kejadian Sibling Rivalry. Jurnal Endurance, 3(3), 474. https://doi.org/10.22216/jen.v3i3.3242
Mery, M., Martono, M., Halidjah, S., & Hartoyo, A. (2022). Sinergi Peserta Didik dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Jurnal Basicedu, 6(5), 7840–7849. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3617
Nahdiyah, U., Imron, A., & Sumarsono, R. B. (2023). Manajamen Kegiatan Intrakurikuler, Kokurikuler dan Ekstrakurikuler Dalam Upaya Meningkatkan Students Well-Being. J-MPI (Jurnal Manajemen Pendidikan Islam), 8(2), 169–178. https://doi.org/10.18860/jmpi.v8i2.22499
Ngurah, S. I. G., Made, A. N., & Luh, S. N. (2022). Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Melalui Penciptaan Karya Seni Tari Gulma Penida Pada Kurikulum Merdeka. Geter: Jurnal Seni Drama, Tari dan Musik, 5(2), 25-38.
Njatrijani, R. (2018). Kearifan lokal dalam perspektif budaya Kota Semarang. Gema keadilan, 5(1), 16-31.
Nurjanah, A. P., & Anggraini, G. (2020). Metode Bercerita untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Ilmiah Potensia, 5(1), 1–7. https://doi.org/10.33369/jip.5.1.1-7
Putra, A., & Milenia, I. F. (2021). Systematic Literature Review: Media Komik dalamPembelajaran Matematika. Mathema: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 30. https://doi.org/10.33365/jm.v3i1.951
Rahdiyanta, D. (2016). Teknik Penyusunan Modul.
Rani, P. R. P. N., Asbari, M., Ananta, V. D., & Alim, I. (2023). Kurikulum Merdeka: Transformasi Pembelajaran yang Relevan, Sederhana, dan Fleksibel. Journal of Information Systems and Management (JISMA), 2(6), 78–84. https://doi.org/10.4444/jisma.v2i6.736
Rolitia, M., Achdiani, Y., & Eridiana, W. (2016). Nilai Gotong Royong untuk Memperkuat Solidaritas dalam Kehidupan Masyarakat Kampung Naga. SOSIETAS, 6(1). https://doi.org/10.17509/sosietas.v6i1.2871
Rusnaini, R., Raharjo, R., Suryaningsih, A., & Noventari, W. (2021). Intensifikasi Profil Pelajar Pancasila dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Pribadi siswa. Jurnal Ketahanan Nasional, 27(2), 230. https://doi.org/10.22146/jkn.67613
Sa’diyah, R. (2017). Pentingnya Melatih Kemandirian Anak. Kordinat: Jurnal Komunikasi antar Perguruan Tinggi Agama Islam, 16(1), 31–46. https://doi.org/10.15408/kordinat.v16i1.6453
Salim, M. (2017). Bhinneka Tunggal Ika sebagai Perwujudan Ikatan Adat-Adat Masyarakat Adat Nusantara. Al Daulah: Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan, 6(1), 65–74. https://doi.org/10.24252/ad.v6i1.4866
Saraswati, D. A., Sandrian, D. N., Nazulfah, I., Abida, N. T., Azmina, N., Indriyani, R., ... & Lestari, I. D. (2022). Analisis kegiatan p5 di sma negeri 4 kota tangerang sebagai penerapan pembelajaran terdiferensiasi pada kurikulum merdeka. Jurnal Pendidikan Mipa, 12(2), 185-191.
Setyaningsih, T. S. A., & Wahyuni, H. (2018). Stimulasi Permainan Puzzle Berpengaruh terhadap Perkembangan Sosial dan Kemandirian Anak Usia Prasekolah. Jurnal Keperawatan Silampari, 1(2), 62–77. https://doi.org/10.31539/jks.v1i2.9
Sudaryanto, S., Widayati, W., & Amalia, R. (2020). Konsep Merdeka Belajar-Kampus Merdeka dan Aplikasinya dalam Pendidikan Bahasa (dan Sastra) Indonesia. Kode: Jurnal Bahasa, 9(2). https://doi.org/10.24114/kjb.v9i2.18379
Sudaryono. (2016). Manajemen Pemasaran: Teori dan Implementasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Sufyadi, S. (2021). Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Jakarta: Kemendikbud.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sanjaya, F. O., & Rahardi, R. K. (2021). Kajian Ekolinguistik Metaforis Nilai-Nilai Kearifan Lokal Upacara Pernikahan Adat Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur. Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 7(2), 12. https://doi.org/10.33603/deiksis.v7i2.3283
Sulistiyaningrum, T., & Fathurrahman, M. (2023). Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada Kurikulum Merdeka di SD Nasima Kota Semarang. Jurnal Profesi Keguruan, 9(2), 121-128.
Susilawati, W. O., Anggrayni, M., & Kustina, K. (2023). Pengembangan Modul P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) Fase B Tema Kewirausahaan di Sekolah Dasar. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(2), 9799–9812.
Sutikno, U. G., Irmawati, E., & Ahlania, F. (2018). Pendidikan Karakter Tepa Salira Berbasis Experiental Learning Dalam Bimbingan Kelompok. KoPeN: Konferensi Pendidikan Nasional, 1(1), 229–235.
Tasruddin, R. (2020). Media Konvensional yang Terbarukan. Jurnalisa, 6(2), 225-232.
Trianto. (2014). Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Bumi Aksara.
Tung, K. Y. (2017). Desain Intruksional Perbandingan Model dan Implementasinya. Yogyakarta: Pelita Harapan University.
Undang-Undang Nomor 20. (2003). tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Pemerintah Pusat.
Widiastuti, H., Koagouw, F.V., & Kalangi, J.S. (2018). Teknik Wawancara Dalam Pengumpulan Informasi Pada Acara Talk Show Mata Najwa Episode Tiga Trans 7. Acta Diurna Komunikasi , 7 (2).
Wijaya, H., & Tulak, H. (2019). Pengembangan Model Pembelajaran Pendidikan Karakter Berbasis Media Sosial. Jurnal Jaffray, 16(2), 175–196. https://doi.org/10.31219/osf.io/g68fs
Yuniarti, A., Titin, T., Safarini, F., Rahmadia, I., & Putri, S. (2023). Media Konvensional Dan Media Digital Dalam Pembelajaran. JUTECH: Journal Education and Technology, 4(2), 84-95.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.