PERAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH BERLANDASKAN SISTEM AMONG DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN DI SDN 03 SURU KAB. PEMALANG

Authors

  • Eko Saparudin SDN 03 Suru
  • Dina Hikmah Safariyah SDN 02 Sukorejo
  • Soedjono Universitas PGRI Semarang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i01.21470

Keywords:

transformational leadership, learning quality, among system

Abstract

School culture management plays a crucial role in creating a conducive learning environment. This study aims to analyze the strategies of school principals in implementing effective school culture management at SD Negeri 02 Sukorejo, Pemalang Regency. Using a qualitative method with a descriptive approach, data was collected through interviews, observations, and document studies. The results indicate that the principal plays a key role in building a positive culture by strengthening shared values, engaging the school community, and implementing programs that support the school's vision and mission. Cultural programs such as "Jabat Tangan" and "BERJUMPA" are designed participatively, involving all school members. The principal’s strategies ensure that local values endure and remain relevant amidst the challenges of globalization. The conclusion of this study emphasizes that collaborative and innovative leadership from the principal is crucial to creating an effective school culture.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Haryati, E. (2011). Manajemen pendidikan: Teori dan aplikasi. Jakarta: Rajawali Pers.

Haryati, S. (2011). Pengembangan model manajemen pembiayaan dengan menerapkan prosedur mutu di sekolah menengah pertama rintisan sekolah bertaraf internasional Kota Magelang (Disertasi). Semarang: Program Studi Manajemen Pendidikan, Program Pascasarjana Universitas Negeri Semarang.

Lofland, J., & Lofland, L. H. (2010). Analisis sosial dan metode kualitatif (Edisi Indonesia diterjemahkan oleh M. D. Moleong). Bandung: Remaja Rosdakarya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2021). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2021 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2023). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 47 Tahun 2023 tentang Perencanaan Kegiatan Pendidikan. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Pemerintah Republik Indonesia. (2021). Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indonesia.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Qualitative data analysis: An expanded sourcebook (2nd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Moleong, L. J. (2010). Metodologi penelitian kualitatif (Revisi ed.). Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2021). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Tilaar, H. A. R. (2006). Pendidikan, kebudayaan, dan masyarakat madani Indonesia. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Downloads

Published

2025-01-03

Issue

Vol. 10 No. 01 (2025): Volume 10 Nomor 1, Maret 2025.

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>