BATIK TEGALAN BERAS MAWUR SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENGENALKAN KERAGAMAN BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL

Authors

  • Evi Kristanti Apriliani Pendidikan Dasar, Sekolah Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang
  • Muh Fakhrihun Naam Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang
  • Eko Sugiarto Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang
  • Erni Suharini Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Pascasarjana,Universitas Negeri Semarang
  • Hamdan Tri Atmaja Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Pascasarjana,Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v9i2.15458

Keywords:

batik tegalan, beras mawur,media pembelajaran

Abstract

Selain dikenal dengan sebutan kota Bahari, Tegal juga memiliki karya seni batiktulis yang menjadi primadona di daerah ini, Masyarakat luas mengenalnya denganBatik Tegalan. Batik Tegalan tergolong dalam jenis batik pesisir karena ragamhiasnya yang natural dan mudah dikenali karena motif gambarnya yang besar ataumelebar. Motif batik tegalan banyak mengadopsi dari bentukan aneka flora danfauna. Salah satu motif batik tegalan adalah motif beras mawur yaitu berupa titiktitik putih seperti beras tumpah (beras mawur). Pembuatan godhongan-nya (bentukdaun) adalah ambringan atau daun ambring yang dikombinasikan dengan beberapa2bunga. Keselarasan antara pola butiran beras dan pilihan warna menciptakan kesanharmonis. Warna dan pola yang saling melengkapi menambah nilai estetikakeseluruhan kain. Motif Beras Mawur dibuat sebagai upaya untuk menjaga danmelestarikan warisan budaya Tegal. Motif Beras Mawur sebagai mediapembelajaran dapat memberikan manfaat serta wawasan baru bagi peserta didik,khususnya peserta didik jenjang SD. Media pembelajaran batik beras mawurmerupakan satu cara melestarikan budaya kearifan lokal yaitu denganmengintegrasikan budaya dalam pembelajaran, yang bertujuan agar peserta didikdapat mempelajari tentang keragaman budaya dan kearifan lokal Tegalan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Mirantika, Desi Rias. (2013). Kajian

Makna Simbolik dan Nilai Estetik

Batik Beras Mawur Tegal.

Skripsi Fakultas Bahasa dan

seni Universitas Negeri

Yogyakarta.

Hidayat, A. (2015). Pengembangan

Permainan Monopoli Sebagai

Media Pembelajaran Batik Kelas

V SD Siti Aminah Surabaya.

Jurnal pendidikan seni rupa,

(2), 218-226.

Azqiya, D., Syakir, S., & Mujiyono, M.

(2017). Flipchart Sebagai Media

Pembelajaran Apresiasi Motif

Batik Tegal pada Siswa Kelas VII

A MTs. Nu Jejeg Kabupaten

Tegal. Eduarts: Jurnal

Pendidikan Seni, 6(2), 40-51

Maziyah, S. (2018). Motif Batik Tegal:

Pengaruh Mataram, Pesisiran

dan Islam. Endogami: Jurnal

Ilmiah Kajian Antropologi, 1(2),

-193.

Naâ, M. F. (2018). Kearifan lokal motif

batik Semarang sebagai ide

dasar model kreatif desain kaus

digital printing. TEKNOBUGA:

Jurnal Teknologi Busana dan

Boga, 6(1), 16-34.

Farida, I., Sunandar, S., & Aryanto, A.

(2020). Keunggulan Industri

Batik Tegalan: Masalah dan

Tantangannya dalam

Menghadapi Keberlangsungan

yang Kompetitif. Monex: Journal

of Accounting Research, 9(1),

-53.

NUGRAHA, A. J. C. (2021). Faktor

Determinasi Pengembangan

Usaha Sentra Batik Tulis

Tegalan (Studi Kasus di Desa

Bengle Kecamatan Talang

Kabupaten Tegal) (Doctoral

dissertation, Universitas

Pancasakti Tegal).

Fazalani, R., & Saputra, N. (2022).

Kain Perca Batik Sebagai Media

Pembelajaran Untuk

Meningkatkan Kreativitas Anak

di Paud Al-Karimah Lombok

Tengah. Journal on Teacher

Education, 3(2), 127-138.11

Galeri Motif Batik Tegalan (Bagian 1) |

infotegal

Downloads

Published

2024-07-04