PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING DALAM MENULIS ESAI ARGUMENTASI MENINGKATKAN BERPIKIR KRITIS
DOI:
https://doi.org/10.23969/wistara.v2i2.4874Keywords:
Berpikir Kritis, Esai Argumentasi, Problem Based Learning.Abstract
Menulis sangat penting bagi pendidikan karena memudahkan para pelajar berpikir dan dapat menolong seseorang berpikir secara kritis. Lemahnya daya kritis-kreatif (maha) pembelajar Indonesia dalam kompetensi menulis khususnya menulis teks esai argumentasi. Tujuan penelitian ini adalah: (a) menganalisis kemampuan peserta didik dalam menulis teks esai argumentasi yang menggunakan model problem based learning; (b) menganalisis kemampuan berpikir kritis peserta didik yang menggunakan model problem based learning; (c) menganalisis pengaruh kemampuan peserta didik dalam menulis teks esai argumentasi terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik yang menggunakan model problem based learning. Penelitian ini menggunakan mix method. Berdasarkan hasil penelitian, pembelajaran menulis teks esai argumentasi berdampak terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik. Terbukti dari hasil prates rata-rata peserta didik kelas eksperimen memperoleh 40,3, sementara perolehan rata-rata nilai pascates kelas eksperimen memperoleh 83,6 yang menunjukkan kenaikan nilai. Begitu pula dengan nilai rata-rata prates berpikir kritis peserta didik yaitu 55,4, sementara nilai rata-rata pascates 82,1, juga menunjukkan kenaikan.Downloads
References
Abidin, Y. (2012). Pembelajaran bahasa berbasis pendidikan karakter. Bandung:
Refika Aditama.
Achmadi, Muchsin. (1988). Materi Dasar Pengajaran Komposisi Bahasa Indonesia.
Jakarta: Debdikbud.
Akhadiah, S. & Mandar G. Arsjad. (1998). Pembinaan Kemampuan Menulis. Jakarta:Erlangga.
Aliman, M. dkk. (2020). “Problem-Based Service Learning’s Effect on Environmental Concern and Ability to Write Scientific Papers.” International Journal of InstructionI: Faculty of Social Sciences, State University of Malang, Indonesia. October 2020 Vol.13, No.4
Allen, M. (2002). Smart Thingking (Skills for Critical Understanding and Writing).
Australia: Oxford University Press.
Alwasilah, A. Ch. (2005).” Ada Apa dengan Ilmu Bahasa?”. Pikiran Rakyat.
Bandung: 12 Maret 2005.
Alwasilah, A. Ch & Alwasilah, S. S. (2007). Pokoknya Menulis Cara Baru Menulis
dengan Metode Kolaborasi. Bandung: PT. Kiblat Buku Utama.
Amir, Taufik. 2008. Inofasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Jakarta:
Kencana.
Arikunto, Suharsimi. (1996). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar, Saifudin. (2004). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Bernet, S. (1985). A Short Guide to Writing about Art. Sacond Edition. USA: Litle, Brown & Company (Canada) Limited.
Bonnie dan Potts. (2003). Strategies for Teaching Critical Thinking. Practical Assesment, Research &Evaluation. [online]. Tersedia: http://www.edresearch.org/pare/getvn.asp?v=4&n=3 (diakses padatanggal 17 November 2020.
Bungin, Burhan. (2005). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Kencana.
Cahyani, Isah. (2016). Pembelajaran Menulis. Bandung: Upi Press.
Dalman, H. (2016). Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Filaisme, D. K. (2007). Menguak rahasia berpikir kritis dan kreatif. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Faiz, F. (2012). Thingking Skill (Pengantar Menuju Berpikir Kritis). Yogyakarta: SUKA-Press UIN Sunan Kalijaga.
Fisher. (2008). Berpikir Kritis Sebuah Pengantar. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Fitriyani, Aprilia. (2012). Kemampuan Menulis Esai Siswa Kelas XII SMA Negeri 9 Bandarlampung Tahun Ajaran 2011/2012. Bandar Lampung: Universitas Bandar Lampung.
Gagne, E.D. (1974). The Cognitive Psichology of School Learnning. USA: Litle, Brown & Company (Canada) Limited.
Hamdani, Saeful. (2008). Penggabungan Taksonomi Bloom dan taksonomi SOLO Sebagai Model Baru Tujuan Pendidikan, Kumpulan makalah Seminar Pendidikan Nasional. Surabaya : Fak.Tarbiyah IAIN. (Volume 2, Nomor 8).
Harsono. (2004). Pengantar Problem Based Learning. Yogyakarta: Universitas Gajah
Mada.
Hasibuan, Nurjanah. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Menulis Iklan oleh Siswa Kelas IX SMP PAB Sampali Tahun Pembelajaran 2018-2019.” Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. diakses pada 3 Maret 2021.
Hasnun, Anwar. (2006). Pedoman Menulis untuk Siswa SMP dan SMA. Yogyakarta:
Andi Offset.
Hidayati, P.P. (2018). Pembelajaran Menulis Esai. Bandung: Pelangi Press
Bandung.
Hassoubah, Z. I. (2004). Developing Creative & Critical Thinking: Cara Berpikir
Kreatif & Kritis. Bandung : Nuansa.
Indrawan, Rully dan Poppy Yaniawati. (2017). Motodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Campuran. Bandung: Refika Aditama.
Keraf, Gorys. (2001). Komposisi. Ende: Nusa Indah.
__________ . (2007). Argumentasi dan Narasi. Jakarta: PT. Gramedia.
Khadijah, N. (2011). Psikologi Pendidikan. Palembang : CV. Grafika Telindo Press.
Kuswana, Wowo Sunaryo. (2011). ”Taksonomi Berpikir”. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Kosasih, E. (2014). Jenis-jenis Teks Analisis Fungsi, Struktur, dan Kaidah serta Langkah Penulisannya. Bandung: Yrama Widya.
Kurnia, Deka. (2011). Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Argumentasi dengan Menggunakan Metode Jigsaw pada Siswa Kelas XB SMA Islam 1 Gamping Sleman Yogyakarta.
Kurniati, Bella. (2019). “Keterampilan Menulis Puisi Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning Siswa di SMP Negeri 27 Palembang”. Universitas Muhammadiyah Palembang. diakses pada 3 Maret 2021.
Mashuri. (2011). “Keefektifan Metode Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem-Based Learning) dalam Pembelajaran Menulis Narasi Ekspositoris Siswa Kelas X MAN Yogyakarta I.” Universitas Negeri Yogyakarta. diakses pada 3 Maret 2021.
Nindiansari H. (2011). Pengembangan Bahan Ajar Dan Instrumen Untuk Meningkatkan Berpikir Reflektif Matematis Berbasis Pendekatan Metakognitif Pada Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Prosiding Seminar Matematika dan Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta: Lumbung Pustaka UNY. (Volume 2, No. 7)
Noor, Juliansyah. (2013) Metodologi Penelitian. Jakarta: Prenada Media Group.
Nurgiyantoro, Burhan. (2009). Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.
Yogyakarta: Gajah Mada Press.
Nursito. (2002). Ikhtisar Kesusastraan Indonesia. Yogyakarta : Adicita Karya Nusa.
Mahyana. (2018). “Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Kelas IV MIN 25 Aceh Besar.” Universitas Islam Negeri AR-Reniri. diakses pada 3 Maret 2021.
Muslich, Masnur. (2014). Garis-garis Besar Tata Baku Bahasa Indonesia. Jakarta:
Refika Aditama.
Rosani. (2004). Model-Model Pembelajaran Konstruktivis. Bandung: Alfabeta.
Rusyana, Y. (1982). Metode Pengajaran Sastra. Bandung: Gunung Larang.
_________. (1999). “Beberapa Pernyataan untuk Dipertanyakan tentang Pendidikan
Bahasa.” Makalah. Bandung: IKIP Bandung.
Sanjaya. (2006). Strategi Pembelajaran Beriorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Pranada Media Grup.
Sarjono, A.R. (2004). “Sebuah Bukan Esai tentang Esai.” Horison XXXVIII/1/2004. Jakarta.
Semi, M.A. (2007). Menulis efektif. Padang: UNP Pers
Singgih, Susilo. dkk. (2020). “Effect of problem-based learning on critical thinking skills and environmental attitudeI.” Universitas Negeri Malang, Faculty of Social Sciences, Indonesia. Diakses pada Selasa, 3 Maret 2021.
Shohimin, Aris. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Jakarta: Ar-ruz media.
Sihotang, dkk. (2012). Critical Thinking: Membangun Pemikiran Logis. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Sudjana, Nana. (1987). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru
Algesindo.
Sugiyono. (2005). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
_______. (2014). Penelitian Pendidikan. Cetakan Ke-20. Bandung: Alfabeta.
_______. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
Suherman E, dkk. (2003), Common Textbook (Edisi Revisi), Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer, Indonesia,Jica.
Suherman E. (2012). Belajar Dan Pembelajaran Matematika. bandung : UPI.
Suryabrata, Sumadi. (2002). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Grafindo Perkasa Rajawali.
Sukmadinata. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja.
Suriamiharja, Agus, dkk. (1996). Petunjuk Praktis Menulis. Jakarta: Dirjen Dikti.
Susanti, Maria. (2016). Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi Melalui Model
Project Based Learning pada Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 16 Pesawaran. Bandar Lampung: Universitas Bandar Lampung.
Tarigan, Henry Guntur. (1993). Pengajaran Kosakata. Bandung: Angkasa.
__________________. (2008). Menulis Sebagaia Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Tim Depdiknas. (2003). Kurikulum 2004 Standar Kompetensi. Mata Pelajaran
Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMA/MA. Jakarta: Depdiknas.
Tilaar H.A.R. (2011). Pedagogik Kritis, Perkembangan, substansi, dan Perkembangannya di Indonesia., Jakarta: Rineka Cipta.
Widyamartaya, A. (1990). Seni Menggayakan Kalimat. Yogyakarta: Yayasan
Kanisius.
Wulandari, Juwita Ika. (2015). “Penggunaan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Laporan pada Siswa Kelas VIII SMPLB Bagian B (Tunarungu) YPTB Malang.” Universitas Negeri Malang: diakses pada 3 Maret 2021.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Wistara: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.