Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) dalam Menyajikan Gagasan Kreatif Berbentuk Teks Cerita Fantasi dan Pengaruhnya Terhadap Sikap Kreatif Peserta Didik Kelas VII H SMP Negeri 4 Pangalengan
DOI:
https://doi.org/10.23969/wistara.v3i2.3740Keywords:
Model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning), gagasan kreatif, teks cerita fantasi, dan sikap kreatifAbstract
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 4 Pangalengan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan peserta didik dalam menulis. Penelitian ini menggunakan model pembelajaran berbasis masalah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran berbasis masalah dalam pembelajaran menyajikan gagasan kreatif berbentuk teks cerita fantasi, mengetahui perbedaan tingkat kemampuan menulis teks cerita fantasi antara peserta didik yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah dengan peserta didik yang memperoleh model pembelajaran konvensional, mengetahui perbedaan kemampuan menyajikan gagasan kreatif dalam menulis teks cerita fantasi antara peserta didik yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah dengan peserta didik yang memperoleh model pembelajaran konvensional, dan mendeskripsikan pengaruh penggunaan model pembelajaran berbasis masalah terhadap peningkatan sikap kreatif peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode campuran model sequential exploratory dengan tipe pretest-posttest control group design. Teknik pengumpuan data yang digunakan adalah tes, observasi, wawancara, dan angket skala sikap kreatif. Berdasarkan hasil analisis, wawancara, dan observasi, diperoleh simpulan bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis masalah sangat efektif digunakan dalam pembelajaran menyajikan gagasan kreatif berbentuk teks cerita fantasi. Hasil uji hipotesis Mann Whitney terhadap hasil pretest kemampuan menulis diperoleh nilai sig. (2- tailed) sebesar 0,044 < α dan hasil posttest dengan nilai sig. (2- tailed) sebesar 0,006 < α sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan tingkat kemampuan menulis teks cerita fantasi antara peserta didik yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah dengan model pembelajaran konvensional. Begitu pula hasil uji hipotesis Mann Whitney terhadap hasil pretest kemampuan menyajikan gagasan kreatif diperoleh nilai sig. (2- tailed) sebesar 0,003 < α dan hasil posttest sebesar 0,000 < α sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan menyajikan gagasan kreatif dalam menulis teks cerita fantasi antara peserta didik yang memperoleh model pembelajaran berbasis masalah dengan model pembelajaran konvensional. Hasil angket skala sikap kreatif menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata pretest dan posttest sebesar 10,4 dengan N-Gain sebesar 0,354 sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh positif terhadap peningkatan sikap kreatif peserta didikDownloads
References
Aziz, Rahmat. (2009). Karakteristik Pribadi Kreatif dan Kemampuan Menulis Kreatif. Jurnal Anime. Indonesian Psychological Journal 2009. Vol. 24, no. 2, 116-123
Beatrisna, Rachel. (2015). Pengertian Gagasan Kreatif. https://brainly.co.id diunduh 25 Agustus 2016 pukul 20.00 WIB.
Creswell, John W. (2013). Research Design. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1996). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Effendi, Eka Elahatin. (2016). Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Memproduksi Teks Laporan Hasil Observasi dan Kreativitas Siswa Kelas VII SMPN 1 Karawang Timur Kabupaten Karawang Tahun Pelajaran 2016/ 2017. Tesis Magister Pendidikan Bahasa Indonesia. Bandung: Tidak diterbitkan.
Harsiati, Titik, dkk. (2016). Buku Siswa Bahasa Indonesia SMP Kelas 7. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Hidayati, P.P. (2015). Pedoman Penulisan Tesis. Bandung: Prodi Magister Bahasa dan Sastra Indonesia Pascasarjana Universitas Pasundan.
Huda, Miftahul. (2013). Model-Model Pembelajaran dan Pengajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Indrawan, Rully dan Poppy, Y. (2014). Metodologi Penelitian. Bandung: Revika Aditama.
Jabrohim, dkk. (2009). Cara M enulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Materi Bimbingan Teknis Fasilitator dan Instruktur Kurikulum 2013 Tahun 2017. Jakarta: -
Koswara, Deni dan Halimah. (2008). Bagaimana Menjadi Guru Kreatif. Bandung: PT Pribumi Mekar.
Kurnia. (2015). Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Eksposisi pada Siswa Kelas X IIS- 4 SMA Negeri 8 Makasar. Jurnal Pepatuzdu, vol 9, 1 Mei 2015. Diakses 25 Agustus 2017.
Kusmayadi, Ismail. (2007). Menulis dengan Hati Membangun Motivasi Menulis. Bandung: PT. Pribumi Mekar.
Maryam, Siti. (2007). Pengembangan Kreativitas Berbahasa dalam Menulis Esai. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Educationist Vol. I No. 2/ Juli 2007.
Maulana, Nanang. (2014). Penggunaan Metode Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem based Learning) untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Eksposisi dan Berpikir Kritis (Studi Eksperimen Kuasi pada Siswa Kelas X SMAN 19 Bandung). Tesis Magister PPS UPI. Bandung: Tidak diterbitkan.
Mihwanuddin. (2013). Gagasan Kreatif dan Sikap Kreatif. Diakses dari laman web tanggal 25 Februari 2017 dari: http://id.Materiakidah.Blogspot.Co.id./2013/06/sikap-kreatif.html. .
Mulyadi,Tedi. (2015). Gagasan Kreatif dan Inovatif. Diakses dari laman web tanggal 25 Februari 2017 dari: http://Budisma.net/2015/11/pengertian-gagasan-kreatif-dan inovatif,html.
Munandar, Utami. (1999). Perkembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Neolaka, Amos. (2014). Metode Penelitian dan Statistik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nurgiyantoro, Burhan. (2011). Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.
Republik Indonesia. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Regina, Frilia Shantika. (2015). Keefektifan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis (Studi Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas X MIIA di SMA Alfa Centauri Bandung Tahun Ajaran 2014/ 2015).
Rusman. (2012). Strategi Pembelajaran dengan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru. Bogor: Ghalia Indonesia.
Rusman. (2016). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Semi, Atar. (2007). Dasar-Dasar Keteramilan Menulis. Bandung: Angkasa.
Slamet, St. Y. (2007). Dasar-Dasar Keterampilan Berbahasa Indonesia. Surakarta: Universitas Sebelas Maret Press.
Siswanto, Wahyudi dan Dewi Ariani. (2016). Model Pembelajaran Menulis Cerita. Bandung: PT Refika Aditama.
Sitanggang, Aman D. (2016). Implementasi Pembelajaran Metode Problem Based Learning dengan Strategi Konflik Kognitif untuk meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Kemandirian Siswa Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa. Draft Tesis Magister pendidikan Matematika Universitas Pasundan. Bandung: Tidak diterbitkan.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2011). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Syarif, Elina. (2016). Modul Guru Pembelajar. Jakarta: Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Trimo, Lavyanto. (2006). Model-Model Pembelajaran Inovatif. Bandung: CV Citra Praya.
Widijanto, Tjahjono. (2007). Pengajaran Sastra yang Menyenangkan. Bandung: PT Pribumi Mekar.
Yaniawati, R. Poppy. (2010). E- Learning Alternatif Pembelajaran Kontemporer. Bandung: Arfino Raya.
Yesica, Dina dkk. (2016). Efektivitas Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) terhadap Kemampuan Menulis Teks Deskripsi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 9 Medan Tahun Ajaran 2016/ 2017. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Diunduh 21 Januari 2017 pukul 20.00 WIB.
Zainurrahman. (2013). Menulis: Dari Teori Hingga Praktik (Penawar Plagiarisme). Bandung: Alfabeta.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Wistara: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.