Implementasi Model Pembelajaran Example Non Example Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kemampuan Menyusun Teks Tanggapan Kritis pada Siswa SMP Negeri 5 Subang

Authors

  • Yuyun Suryani

DOI:

https://doi.org/10.23969/wistara.v1i1.2293

Keywords:

Model Pembelajaran Example Non Example, Kemampuan Berpikir Kritis, Kemampuan Menyusun Teks Tanggapan Kritis

Abstract

Kemampuan berpikir kritis merupakan kemampuan yang sangat penting karena kemampuan berpikir kritis berhubungan dengan materi pembelajaran menulis teks tanggapan kritis di kelas IX SMP. Namun, kenyataannya masih banyak siswa kelas IX SMPN 5 Subang yang belum mampu berpikir kritis dan menyusun teks tanggapan kritis dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dapat atau tidaknya model pembelajaran example non example meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan menyusun teks tanggapan kritis. Berdasarkan hasil penelitian kemampuan berpikir kritis siswa kelas eksperimen mengalami peningkatan yang diketahui berdasarkan nilai pretes dan nilai postes. Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa di kelas eksperimen  lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Hal tersebut diketahui berdasarkan data N-gain diperoleh nilai sig. = 0,000, artinya rataan skor N-gain kemampuan berpikir kritis siswa di kelas eksperimen lebih baik daripada N-gain kemampuan berpikir kritis siswa di kelas kontrol. Kemampuan menyusun teks tanggapan kritis siswa kelas eksperimen mengalami peningkatan, hal tersebut dapat diketahui berdasarkan nilai pretes dan postes kemampuan menyusun teks tanggapan kritis. Peningkatan kemampuan menyusun teks tanggapan kritis siswa di kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan siswa di kelas kontrol. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil data Ngain diperoleh nilai Sig = 0,000 < a (a = 0,05), artinya rataan skor N-gain kemampuan menyusun teks tanggapan kritis siswa di kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Terdapat hubungan antara peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dengan kemampuan siswa menyusun teks tanggapan kritis. Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil data korelasi dengan nilai korelasi 0,792 dan nilai signifikansi 0,000.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amri, Sofwan. (2015). Implementasi Pembelajaran Aktif dalam Kurikulum 2013. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Abidin, Yunus. 2012. Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: PT. Refika Aditama.

Atmazaki. (2013). “Implementasi Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia: Pola Pikir, Pendekatan Ilmiah, Teks (Genre), dan Penilaian Otentik.” (Jurnal). Padang: Universitas Negeri Padang. Tersedia: 6 Juni 2016. http://ejournal.unp.ac.id/ index.php/isla/article/download/3962/ 3193.

Aqib, Zainal. (2015). Model-Model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif). Bandung: Yrama Widya.

Damiati. (2012). “Pengaruh Model Pembelajaran Examples Non Examples Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa pada Materi Bangun Datar Kelas VII MTSN Karangrejo Tulungagung Semester genap Tahun Ajaran 2012/2013”. Skripsi. Tulungagung: STAIN. Tersedia: 16 Mei 2016. http:// repo.iaintulungagung.ac.id/424/1/ SKRIPSI%20lengkap%20%28damiat%29.pdf.

Djafar, Nur Asmah. (2013). “Penerapan Model Pembelajaran Example Non Example untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas VIII.K SMP Negeri 4 Sungguminasa Kabupaten Gowa.” Tesis. Gowa: UNM.

Eggen, Paul dan Don Kauchak. (2012). Strategi dan Model Pembelajaran Mengajarkan Konten dan Keterampilan Berpikir. Edisi Keenam. Jakarta: PT Indeks.

Fisher, Alee. (2009). Berpikir Kritis Sebuah Pengantar. Jakarta: Erlangga.

Gultom, Nurjannah. (2012). “Pemanfaatan Teks Feature Perjalanan Sebagai Media dalam Pembelajaran Menulis

Karangan Naratif”. Tersedia: 16 Mei 2016.http://jurnal.unimed.ac.id/2012/ index.php/basastra/article/download/ 188/71.

Hidayati, Panca Pertiwi. (2015). Pembelajaran Menulis Esai Berorientasi Peta Berpikir Kritis. Bandung: Prisma Press Prodaktama.

Indrawan, Rully dan Poppy Yaniawati. (2014). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Campuran untuk Manajemen, Pembangunan, dan Pendidikan. Bandung: PT Refika Aditama.

Irawanti, Anggita Prian. (2013). “Keefektifan Model Examples Non Examples terhadap Hasil Belajar Materi Pengelolaan Sumber Daya Alam pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 1 Toyareka Purbalingga”. Skripsi Mahasiswa Program Strata 1. Semarang: Universitas Negeri Semarang. Tersedia: 16 Mei 2016. http:// l i b.u nne s.a c. i d/ 173 10/ 1/ 1401409103.pdf.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Kurikulum 2013 Kompetensi Dasar Sekolah menengah Pertama (SMP)/ Madrasah Tsanawiah (MTS). Jakarta.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 SMP/ MTS Bahasa Indonesia. Jakarta: Badan PSDMPK-PMP.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan untuk SMP/MTS Kelas IX. Jakarta.

Kosasih, Engkos dan Restuti. (2013). Bahasa Indonesia untuk SMP/MTS Kelas IX. Jakarta: Erlangga. Kurniasih, Imas dan Berlin Sani. (2015). Ragam Pengembangan Model Pembelajaran untuk Peningkatan Profesionalitas Guru. KataPena.

Lestari, K.E. dan Yudhanegara, M.R. (2015). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: Refika Aditama.

Published

2020-05-16