Penerapan Gerakan Literasi Sekolah dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman dan Dampaknya Terhadap Upaya Menumbuhkan Nilai-nilai Karakter di SMPN 2 Bojongsoang

Authors

  • Erni Iwayantari

DOI:

https://doi.org/10.23969/wistara.v2i1.2289

Keywords:

Gerakan Literasi Sekolah; Membaca Pemahaman; dan Nilai-Nilai Karakter

Abstract

Membaca dan menulis merupakan salah satu langkah awal  seseorang agar dapat mengembangkan dirinya. Kemampuan baca tulis yang dimiliki oleh seorang anak juga akan berpengaruh pada pendidikannya di masa yang akan datang. Kemampuan membaca yang rendah akan bisa diasosiasikan dengan rendahnya prestasi sekolah, kurangnya literasi saat dewasa, serta meningkatnya masalah perilaku dan tingkat putus sekolah. Tak dapat dipungkiri bahwa membaca banyak sekali memberikan manfaat positif. Salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan minat baca dikalangan peserta didik adalah dengan Gerakan Literasi Sekolah yaitu membaca 15 menit sebelum pembelajaran dimulai. Penerapan ini kemudian dihubungkan dengan pembelajaran membaca pemahaman dan diharapkan dapat menumbuhkan nilai-nilai karakter yang positif. Berdasarkan penelitian langsung pada sekolah yang sudah menerapkan Gerakan Literasi Sekolah, hasil yang diperoleh adalah bahwa Gerakan Literasi Sekolah sangat berpengaruh terhadap pembelajaran membaca pemahaman karena dengan terbiasanya mebaca, cara memahami bacaan akan lebih cepat terserap. Dari hasil bacaan yang sudah dicerna tentu banyak manfaat yang dirasakan oleh pembaca salah satunya adalah karakter yang dimiliki setiap hari dijalankannya. Karakter itu adalah karakter yang positif yang dapat menjadi atmosfer di sekolah tersebut.  

Downloads

Download data is not yet available.

References

Indrawan, Rully dan Poppy Yaniawati. 2014. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Campuran untuk Manajemen, Pembangunan, dan Pendidikan. Bandung: Rafika Aditama.

Kern, R. 2009. Literacy and Languange Teaching. New York: Oxford University Press.

Nurgiyantoro, Burhan. 2014. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.

Permendikbud No. 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti. Somadyo, Samsu. 2011. Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.

Tim Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. 2016. Buku Saku WJLRC. Bandung. Tim Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. 2016. Buku Panduan GLS. Bandung.

Tim Ditjendikdasmen Kemendikbud. 2016. Panduan GLS di SMP. Jakarta.

Tim LPMP Jawa Barat. 2016. Materi Umum dan Materi Pokok SMP Bahasa Indonesia.

Tim Warta/KS. 2016. Gerakan Indonesia Membaca: "Menumbuhkan Budaya Membaca". Tersedia: 25 Maret 2017. http://www.paudni.kemdikbud. go.id/berita/8459.html Uyanto, S.S. 2006. Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Published

2021-05-15