PEMANFAATAN BAHASA DAERAH DALAM PENYAMPAIAN MATERI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 22 MERANJAT

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui: pemanfaatan bahasa daerah dalam pembelajaran bisa digunakan ketika  peserta didik yang masih belum mengetahui mengenai kosa kata yang sulit untuk mereka pahami jadi dengan adanya penelitian dengan menggunakan bahasa penesak sebagai bahasa penghubung diharapkan peserta didik akan lebih mengerti di saat guru sedang menjelaskan didalam kelas. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan bahasa daerah dalam penyampaian materi pembelajaran  bahasa Indonesia kelas V SD Muhammadiyah 22 Meranjat. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif studi kasus yang bersifat deskriptif. Pada metode penelitian yang digunakan untuk mendapatkan hasil data penilaian yaitu melalui metode obsevasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data untuk penelitian ini adalah guru kelas V di SD Muhammadiyah 22 Meranjat. Dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa reduksi data, data display (penyajian data), serta menarik kesimpulan atau verifikasi. Untuk mengecek keabsahan dari data penelitian yang telah dilakukan menggunakan triangulasi sumber yang datanya berasal dari kepala sekolah dan guru kelas V, dan untuk triangulasi teknik yang Adapun datanya diperoleh melalui hasil dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya pemanfaatan bahasa daerah dalam penyampaian materi pembelajaran bahasa Indonesia kelas V sudah dilakukan dengan sangat baik dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan apa yang di ingankan oleh peneliti untuk hasil penelitian ini. Yaitu berkat dengan adanya pemanfaatan bahasa daerah dalam pembelajaran dapat mempermudah guru dan peserta didik dalam proses belajar mengajar di kelas karena bahasa daerah memiliki fungsi sebagai bahasa penghubung pada saat berlangsungnya proses belajar dan mengajar di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui: pemanfaatan bahasa daerah dalam pembelajaran bisa digunakan ketika  peserta didik yang masih belum mengetahui mengenai kosa kata yang sulit untuk mereka pahami jadi dengan adanya penelitian dengan menggunakan bahasa penesak sebagai bahasa penghubung diharapkan peserta didik akan lebih mengerti di saat guru sedang menjelaskan didalam kelas. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan bahasa daerah dalam penyampaian materi pembelajaran  bahasa Indonesia kelas V SD Muhammadiyah 22 Meranjat. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif studi kasus yang bersifat deskriptif. Pada metode penelitian yang digunakan untuk mendapatkan hasil data penilaian yaitu melalui metode obsevasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data untuk penelitian ini adalah guru kelas V di SD Muhammadiyah 22 Meranjat. Dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa reduksi data, data display (penyajian data), serta menarik kesimpulan atau verifikasi. Untuk mengecek keabsahan dari data penelitian yang telah dilakukan menggunakan triangulasi sumber yang datanya berasal dari kepala sekolah dan guru kelas V, dan untuk triangulasi teknik yang Adapun datanya diperoleh melalui hasil dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya pemanfaatan bahasa daerah dalam penyampaian materi pembelajaran bahasa Indonesia kelas V sudah dilakukan dengan sangat baik dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan apa yang di ingankan oleh peneliti untuk hasil penelitian ini. Yaitu berkat dengan adanya pemanfaatan bahasa daerah dalam pembelajaran dapat mempermudah guru dan peserta didik dalam proses belajar mengajar di kelas karena bahasa daerah memiliki fungsi sebagai bahasa penghubung pada saat berlangsungnya proses belajar dan mengajar di kelas.