AKUNTABILITAS KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN PROFESIONAL GURU DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 TANJUNG JABUNG TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.37556Keywords:
Accountability, Madrasa Principal, Teacher ProfessionalismAbstract
This research aims to analyze the accountability of the madrasa principal in improving teacher professionalism at MAN 2 Tanjung Jabung Timur. The study is based on the identification of several issues, including inconsistent supervision, incomplete performance documentation, limited evaluation of professional development programs, and uneven improvement in teachers’ pedagogical and technological competencies. This study employs a qualitative approach using observation, interviews, and documentation as data collection techniques. The findings indicate that the principal’s accountability is reflected through program planning, academic supervision, performance monitoring, and transparent policy implementation. The inhibiting factors include inconsistency in supervision, limited use of learning technology by some teachers, insufficient teacher involvement in program planning, and weak continuous evaluation. The efforts undertaken by the principal include strengthening supervision, conducting intensive teacher training, optimizing MGMP activities, improving transparent performance documentation, and building a collaborative work culture. The study concludes that the accountability of the madrasa principal plays a strategic role in enhancing teacher professionalism, although further reinforcement is required in aspects of evaluation, transparency, and teacher participation in professional development programs.
Downloads
References
Anwar, M. (2019). Implementasi akuntabilitas kepala madrasah dalam mewujudkan guru profesional. Jurnal Edukasi Islam.
Baharun, H. (2017). Peningkatan kompetensi guru melalui sistem kepemimpinan kepala madrasah. Jurnal Ilmu Tarbiyah, 6(1), 12.
Cut Fitriani. (2017). Kompetensi profesional guru dalam pengolaan pembelajaran di MTs Muhammadiyah. Jurnal, 5(2), 90.
Dalyono. (2015). Psikologi pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Departemen Agama RI. (2010). Standar mutu pendidikan madrasah. Jakarta: Direktorat Pendidikan Madrasah.
Dewi, P. S. (2016). Perspektif guru sebagai implementasi pembelajaran inkuiri terbuka dan inkuiri terbimbing terhadap sikap ilmiah dalam pembelajaran sains. Jurnal Tadris, 1(2).
Fitriani, N. (2020). Akuntabilitas kepala madrasah dalam meningkatkan mutu profesional guru di MAN Kota Palembang (Tesis). UIN Raden Fatah Palembang.
Hamzah, B. Uno. (2016). Profesi kependidikan. Yogyakarta: Ar-Rum Media.
Hendri, E. (2018). Guru berkualitas: Profesional dan cerdas emosi. Jurnal Saung Guru, 1(2).
Hidayah, N. (2017). Pengembangan media pembelajaran berbasis komik pada mata pelajaran IPS kelas IV MI Nurul Hidayah. Jurnal Pendidikan dan Pendidikan Dasar, 4(1), 35.
Husein, L. (2017). Profesi keguruan (menjadi guru profesional). Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Ihsan, M. N. (2023). Akuntabilitas kepemimpinan madrasah dalam integrasi keilmuan. Jurnal, 2695–2710. https://doi.org/10.30868/ei.v12i03.4665
Jejen Musfah. (2015). Redesain pendidikan guru: Teori, kebijakan, dan praktik. Jakarta: Prenadamedia Group.
Jejen Musfah. (2015). Redesain pendidikan guru: Teori, kebijakan, dan praktik. Jakarta: Prenadamedia Group.
Maesah, & Yamin, M. (2020). Standarisasi kinerja guru. Jakarta: GP Press.
Maesah, & Yamin, M. (2021). Standarisasi kinerja guru. Jakarta: GP Press.
Maulidah. (2017). Pengaruh profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 6(2).
Martin, Y., & Maisah. (2020). Standarisasi kinerja guru. Jakarta: GP Press.
Mukhtar, & Iskandar. (2009). Orientasi baru supervisi pendidikan. Jakarta: GP Press.
Mulyasa. (2013). Manajemen berbasis sekolah: Konsep, strategi, dan implementasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2011). Menjadi kepala sekolah profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2013). Menjadi kepala sekolah profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nurul, H. (2017). Pengembangan media pembelajaran berbasis komik pada mata pelajaran IPS kelas IV MI Nurul Hidayah. Jurnal Pendidikan dan Pendidikan Dasar, 4(1), 35.
Pramita, S. D. (2016). Perspektif guru terhadap pembelajaran inkuiri terbuka dan terbimbing. Jurnal Tadris, 1(2).
Rahman, F., & Lestari, S. (2020). Kepemimpinan akuntabel kepala madrasah dan pengaruhnya terhadap profesionalisme guru. Jurnal Manajemen Pendidikan.
Robbins, S. P., & Coulter, M. (2016). Management (13th ed.). New Jersey: Pearson Education.
Sagala, S. (2013). Manajemen strategik dalam peningkatan mutu pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sardiman, A. M. (2014). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Raja Pers.
Sardiman, A. M. (2018). Interaksi & motivasi belajar mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Sardiman, A. M. (2019). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Raja Pers.
Sastra Negara, N. (2014). Penggunaan komik sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan minat matematika siswa. Jurnal Terampil, 1(2), 251.
Slamet, P. H. (2000). Karakteristik kepala sekolah yang tangguh. Jurnal Pendidikan, 3(5).
Sohibin. (2017). Pengaruh mata kuliah profesi kependidikan dan microteaching terhadap kompetensi profesional mahasiswa PPL fisika. Jurnal Tadris, 1(2), 61.
Suryadi, A. (2021). Akuntabilitas kepala madrasah dalam peningkatan kinerja guru. Jurnal Administrasi Pendidikan Islam.
Suyanto, & Djihad, H. (2010). Refleksi dan reformasi pendidikan di Indonesia. Yogyakarta: Adicita Karya Nusa.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Uzer Usman, M. (2016). Menjadi guru profesional. Bandung: Rosda Karya.
Uzer Usman, M. (2019). Menjadi guru profesional. Bandung: Rosda Karya.
Wahjosumidjo. (2011). Kepemimpinan kepala sekolah: Tinjauan teoretis dan permasalahannya. Jakarta: Rajawali Pers.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
















