INTEGRASI NILAI PROFETIK DALAM E-MODUL INTERAKTIF MENULIS CERPEN UNTUK MENINGKATKAN LITERASI KREATIF SISWA

Authors

  • Siti Afifatur Rohmah Universitas Muhammadiyah Malang
  • Joko Widodo Universitas Muhammadiyah Malang
  • Ajang Budiman Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.36551

Keywords:

era digital, e-modul interaktif, Integrasi, menulis cerpen, sastra profetik

Abstract

Era digital menuntut inovasi pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia untuk meningkatkan literasi kreatif siswa. Penelitian ini mengkaji integrasi sastra profetik dalam e-modul interaktif menulis cerpen sebagai strategi pembelajaran yang tidak hanya mengasah keterampilan menulis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai profetik, yakni humanisasi, liberasi, dan transendensi. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan mengadaptasi model Borg & Gall yang disederhanakan menjadi tujuh tahap: analisis kebutuhan, perencanaan, pengembangan produk awal, uji ahli dan praktisi, revisi produk, uji lapangan, dan revisi produk akhir. Subjek uji coba meliputi ahli materi, ahli media, praktisi (guru), dan siswa kelas XI SMA. Data dikumpulkan melalui wawancara, angket, dan observasi, kemudian dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil validasi ahli materi menunjukkan kelayakan 95,45%, ahli media 95%, uji praktisi (guru) 93,25%, dan uji lapangan (siswa) 86,44%. E-modul dirancang dengan memanfaatkan teknologi digital melalui fitur kuis, video pembelajaran, dan permainan literasi yang mendorong siswa aktif berkarya. Hasil kajian menunjukkan bahwa integrasi sastra profetik dalam e-modul mampu meningkatkan keterampilan menulis cerpen sekaligus menumbuhkan kesadaran kemanusiaan, kebebasan berpikir, dan spiritualitas siswa. E-modul interaktif berbasis sastra profetik menjadi inovasi pembelajaran yang kontekstual, menarik, serta relevan bagi generasi digital, sehingga berpotensi memperkuat pendidikan karakter dan literasi nilai pada peserta didik. Sastra profetik dapat menanamkan nilai spiritual dalam proses kreatif, menjadikan cerpen sebagai media refleksi sekaligus transformasi sosial yang relevan dengan pendidikan karakter abad ke-21.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). (2023). Laporan survei penetrasi internet Indonesia 2023. Jakarta: APJII.

Efendi, A. (2023). Pembelajaran sastra profetik sebagai media pengembangan karakter siswa. Cakrawala Pendidikan, 0(2), 1–12. https://doi.org/10.21831/cp.v0i2.30366.

Hulkin, H., & Zakaria, A. (2024). Building student character and ethics through the integration of prophetic values in Islamic teachings. Educative: Journal of Educational Studies, 9(1), 88–97. https://doi.org/10.5281/educative.482.

Kuntowijoyo. (1995). Identitas Politik Umat Islam. Bandung: Mizan.

Kuntowijoyo. (2001). Islam sebagai ilmu: Epistemologi, metodologi, dan etika. Bandung: Mizan.

Lastri, Y. 2023. Pengembangan dan Pemanfaatan Bahan Ajar E-Modul dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Citra Pendidikan (JCP) Volume 3 Nomor 3 Hal.1139-1146, http://jurnalilmiahcitrabakti.ac.id/jil/index.php/jcp/index.

Maslow, A. H. (2010). Toward a psychology of being (3rd ed.). Wiley.

Sukmadinata, N. S. (2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Wellek, R., & Warren, A. (2014). Teori kesusastraan (edisi revisi). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Wulandari, F., Yogica, R., & Darussyamsu, R. 2021. Analisis Manfaat Penggunaan EModul Interaktif Sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh di Masa Pandemi Covid-19. Khazanah Pendidikan, 15(2), 139–144. https://doi.org/10.30595/jkp.v15i2.10809.

Downloads

Published

2025-12-13