IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA: TANTANGAN, STRATEGI DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRAKTIK PEMBELAJARAN
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.34999Keywords:
Kurikulum Merdeka, pembelajaran, tantangan, strategi, dampakAbstract
Kajian pustaka ini mengulas pelaksanaan Kurikulum Merdeka di Indonesia dengan fokus pada tantangan yang dihadapi, penerapan strategi yang diterapkan, serta dampaknya terhadap praktik pembelajaran di kelas. Berdasarkan dokumen kebijakan, panduan praktis dan penelitian empiris, ditemukan bahwa hambatan utama mencakup kesiapan sumber daya manusia, dukungan sarana-prasarana serta perubahan paradigma pembelajaran. Strategi yang dibahas meliputi implementasi bertahap, pengembangan profesional guru, adaptasi sekolah dan kolaborasi pemangku kepentingan. Kajian ini menunjukkan bahwa kurikulum memberikan efek positif seperti peningkatan keterlibatan siswa, pembelajaran terdiferensiasi dan inovasi guru, meskipun terdapat variasi pada tingkat keberhasilan implementasi. Kesimpulannya, sistem perlu diperkuat melalui pemantauan berkelanjutan, komunitas belajar dan dukungan responsif.
Downloads
References
Arifa, N. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka dan Tantangannya. Info Singkat Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI, XIV(9-I), 1–8.
Creswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, dan Campuran (Terjemahan). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fatimah, N., & Utami, R. D. (2024). Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar. ELSE (Elementary School Education Journal), 8(3), 150–161.
Kemendikbudristek. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka pada Tahun Pertama (Perubahan Awal dan Tantangan yang Dihadapi). Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Kemendikbudristek. (2023). Panduan Pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
Partnership for 21st Century Learning. (2019). Framework for 21st Century Learning.
PSKP Kemendikdasmen. (2022). Laporan Implementasi Kurikulum Merdeka Tahun Pertama. Jakarta: Pusat Standar dan Kebijakan Pendidikan.
Rusman. (2018). Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suryani, E. (2023). Peran Kepala Sekolah dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Jurnal Manajemen Pendidikan, 15(2), 45–56.
Swarapendidikan. (2025, Mei 18). Kurikulum Merdeka: Pengertian, Tujuan, dan Cara Implementasinya di Sekolah.
Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st Century Skills: Learning for Life in Our Times. San Francisco, CA: Jossey-Bass.
Wenger, E. (1998). Communities of Practice: Learning, Meaning, and Identity. Cambridge, UK: Cambridge University Press.
Yulaelawati, E. (2020). Refleksi atas Pelaksanaan Kurikulum 2013: Pembelajaran dan Tantangannya di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 10(1), 1–12.
Yunandra, A. (2023). Tahapan Implementasi Kurikulum Merdeka dan Refleksi Praktik Sekolah Penggerak. Jurnal Inovasi Pendidikan, 12(1), 32–47.
Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
















