PENGARUH KEGIATAN MATA HATI (MAJLIS TA’LIM HARI JUM’AT PAGI) TERHADAP KESADARAN IBADAH SALAT ZUHUR MURID DI SMAN 3 TALANG UBI

PENDAHULUAN, METODOLOGI, HASIL, DISKUSI, KESIMPULAN

Authors

  • Darmanto UIN Raden Fatah Palembang
  • Cukup Islamiarso UIN Raden Fatah Palembang
  • Annisa Astrid UIN Raden Fatah Palembang
  • Arvin Efriani UIN Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.34922

Keywords:

Spiritual Conscience; Majlis Ta‘līm; Worship Awareness; Ṣalāt al-Ẓuhr; Religious Character Development

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegiatan Mata Hati (Majlis Ta’lim Hari Jum’at Pagi) terhadap kesadaran ibadah salat Zuhur murid di SMAN 3 Talang Ubi. Program Mata Hati merupakan kegiatan pembinaan keagamaan rutin yang dilaksanakan setiap hari Jum’at pagi dengan bentuk tausiyah, dzikir, dan pembiasaan ibadah bersama yang berfokus pada penguatan nilai spiritual peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksplanatori. Populasi penelitian mencakup seluruh siswa SMAN 3 Talang Ubi, dan sampel diambil dengan teknik proportional random sampling. Data diperoleh melalui angket, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan regresi linear sederhana untuk menguji pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan Mata Hati memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kesadaran ibadah salat Zuhur. Hal ini terlihat dari meningkatnya disiplin siswa dalam melaksanakan salat berjamaah, pemahaman terhadap nilai religius, serta motivasi beribadah secara konsisten. Dengan demikian, kegiatan Mata Hati terbukti berkontribusi dalam pembentukan karakter religius siswa dan menjadi sarana efektif dalam menginternalisasi nilai-nilai keislaman di lingkungan sekolah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aiu, R. (2018). Pengaruh kegiatan ekstrakurikuler keagamaan terhadap karakter siswa. Jakarta: Pustaka Edukasi.

Astrid, A., & Efriani, A. (2025). Pembinaan agama melalui kegiatan terstruktur di sekolah: Studi kasus SMAN 3 Talang Ubi. Palembang: Pascasarjana UIN Raden Fatah Palembang.

Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Fraenkel, J. R., Wallen, N. E., & Hyun, H. H. (2012). How to design and evaluate research in education (8th ed.). New York, NY: McGraw-Hill.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 25 (9th ed.). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hanafi, M. (2018). Peran Majlis Ta’lim dalam pembinaan akhlak peserta didik. Yogyakarta: Pustaka Al-Qur’an.

Julianti, R., & Efriani, A. (2025). Transformasi pembelajaran interaktif berbasis budaya lokal. Palembang: UIN Raden Fatah Press.

Latifah Dwi Saputri, M., Zainuri, M., & Astrid, A. (2020). Pola asuh orang tua dan pembentukan karakter anak berprestasi. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(2), 145–158.

Lickona, T. (2012). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility (2nd ed.). New York, NY: Bantam Books.

Rahman, F., & Nugroho, A. (2021). Partisipasi siswa dalam kegiatan keagamaan rutin dan pengaruhnya terhadap kesadaran spiritual. Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 34–48.

Sofiaturrohman, R. (2019). Pengaruh pelaksanaan kegiatan keagamaan terhadap perilaku religius siswa. Surabaya: Pustaka Madani.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suryadi, H. (2020). Pendidikan karakter dan pembentukan disiplin siswa di sekolah menengah. Jakarta: Rajawali Pers.

Downloads

Published

2025-11-10