FILSAFAT PENDIDIKAN PRAGMATISME Analisis Teori Pragmatis Dan Implikasinya Dalam Pendidikan Di Indoneisa
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i04.34282Keywords:
Pragmatism, Philosophy, EducationAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya filsafat pragmatisme dalam membentuk arah pendidikan modern yang berfokus pada pengalaman nyata dan kebermanfaatan praktis. Masalah yang muncul adalah perlunya pemahaman lebih mendalam mengenai bagaimana aliran pemikiran pragmatisme memengaruhi praktik pendidikan, khususnya dalam konteks Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji fondasi pemikiran pragmatis, menelaah pendekatan pendidikan yang lahir dari aliran tersebut, serta menganalisis dampaknya terhadap proses pembelajaran. Metode penelitian menggunakan studi historis dan eksplorasi filosofis dengan menganalisis naskah, literatur, serta konsep-konsep yang dikembangkan tokoh utama pragmatisme, yakni John Dewey, Charles Sanders Peirce, dan William James. Analisis teoritik digunakan untuk menafsirkan relevansi gagasan tersebut dengan praktik pendidikan kontemporer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pragmatisme, dengan penekanan pada pengalaman, relevansi kontekstual, dan orientasi pada pemecahan masalah, memberikan landasan penting bagi pengembangan metode pembelajaran aktif dan partisipatif. Dalam konteks Indonesia, pengaruhnya tampak pada penerapan model pembelajaran berbasis pengalaman, integrasi ilmu dengan kehidupan nyata, serta pengembangan keterampilan berpikir kritis. Selain itu, pemikiran pragmatisme juga memiliki jangkauan luas dalam bidang pedagogi sains, pembelajaran bahasa, kesehatan mental, hingga manajemen krisis, sehingga memperkuat signifikansi filsafat ini bagi dunia pendidikan dan praktik sosial secara lebih luas.
Downloads
References
Buku :
Imam Bernadib. (1976). Filsafat Pendidikan; Sistem dan Metode, Yogyakarta: Andi Offset.
Juhaya S. Praja. (2003). Aliran-Aliran Filasafat dan Etika, Jakarta: Prenada Media
Loren Bagus, Kamus Filsafat, Jakarta: Gramedia, 2000
Rochman. 2007. “Rujukan Filsafat, Teori Dan Praksis Ilmu Pendidikan (Bandung: UPI Press, 2007).” (August).
Artikel in Press :
Ansell, C., & Boin, A. (2019). Taming Deep Uncertainty: The Potential of Pragmatist Principles for Understanding and Improving Strategic Crisis Management. Administration & Society, 51, 1079 - 1112. https://doi.org/10.1177/0095399717747655. Nidawati. 2022. “Keterkaitan Dan Implikasi Pragmatisme Dalam Pendidikan.” 12(2): 423–44.
George F. Kneller. (1996). Foundations of Education, New York: John Wiley and Sons
Ormerod, R. (2020). The pragmatic logic of OR consulting practice: Towards a foundational view. Journal of the Operational Research Society, 71, 1691 - 1709.
Jurnal :
Hasani, Aceng, Lukman Nulhakim, Yayat Ruhiat, and Cecep Anwar Hadi. 2024. “Filsafat Pendidikan Pragmatisme Sebuah Analisis Tentang Teori Pragmatisme Dalam Pendidikan.” 4: 5262–72.
Istiqomah, Murniati, Fadllul Anisa Zahru, and Nur Wakhidah Fadhilaturrahmah. 2022. “Implikasi Aliran Pragmatisme Dalam Pendidikan.” 16(2): 122–26.
Kosasih, Ahmad. 2022. “FILSAFAT PENDIDIKAN PRAGMATISME Telaah Atas Teori Manajemen Pendidikan John Dewey.” 9(58): 98–109.
Nidawati. 2022. “Keterkaitan Dan Implikasi Pragmatisme Dalam Pendidikan.” 12(2): 423–44.
Thaib, Razali M. 2011. “Pragmatisme: Konsep Utilitas Dalam Pendidikan.” : 96–110.
Topan, Mohamad. 2021. “PRAGMATISME DALAM PENDIDIKAN DI INDONESIA :” 1(1): 16–26.
Wasitohadi. 2012. “Pragmatisme, Humanisme Dan Implikasinya Bagi Dunia Pendidikan Di Indonesia.” (1982): 175–90.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
						
















