STRATEGI MANAJEMEN PEMASARAN PESANTREN DALAM MENINGKATKAN MINAT CALON SANTRI:STUDI KASUS PONDOK PESANTREN NURUL ABROR AL-ROBBANIYIN DAN PONDOK PESANTREN SABILAL MIUHTADIN
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i03.33076Keywords:
strategi pemasaran, pesantren, digital marketing, alumni, SMPPRDAbstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas strategi pemasaran
berbasis religius dan digital di Pondok Pesantren Nurul Abror Al-
Robbaniyin dan Sabilal Muhtadin dalam meningkatkan minat calon
santri. Metode penelitian kualitatif berbasis field research dilakukan
melalui wawancara mendalam dengan pimpinan, pengurus, santri,
dan wali santri, observasi, serta dokumentasi. Subjek mencakup
dua pesantren di Jawa Timur; instrumen penelitian: pedoman
wawancara, lembar observasi, dan analisis konten digital. Data
dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil
menunjukkan bahwa kedua pesantren menerapkan marketing mix
Islami (7P), memanfaatkan media sosial, melibatkan alumni, dan
berinovasi secara selektif yang terintegrasi dalam Model Strategi
Manajemen Pemasaran Pesantren Religius-Digital (SMPPRD).
Model ini mencakup enam komponen utama: nilai religius, bauran
pemasaran Islami, media sosial sebagai dakwah, alumni sebagai
agen promosi, inovasi kontekstual, dan hubungan masyarakat
berbasis ukhuwah. Kesimpulannya, strategi religius-digital terbukti
efektif meningkatkan minat calon santri, memperkuat citra, dan
relevan dengan tuntutan modern tanpa mengabaikan tradisi
pesantren.
Downloads
References
Alfani, M., & Solihin, K. (2023). Efektivitas Monitoring Sebagai Upaya Meminimalisir
Pembiayaan Bermasalah. JIOSE: Journal of Indonesian Sharia Economics, 2(1),
1–16.
Azizah, F. W., & Widiyati, E. (2023). Analisis Kreativitas Guru dalam Memanfaatkan
Teknologi Digital di MIN 3 Jombang. EL Bidayah: Journal of Islamic Elementary
Education, 5(2), 183–196.
Kartika, K. D. (2022). Strategi hubungan masyarakat dalam meningkatkan citra
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD): Studi kasus di Pesantren Anak Sholeh Baitul
Qur’an Gontor Ponorogo. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Khorotunniswah, L. (2020). Manajemen hubungan masyarakat dalam membangun
citra lembaga. Jurnal Kependidikan Islam, 10(2), 176–189.
Koesmeiran, H. (2022). Aplikasi Kegiatan Riyadhah Dalam Membentuk Akhlak Santri.UIN FATMAWATI SUKARNO BENGKULU.
Kustian, E., Abdurakhman, O., & Firmansyah, W. (2018). Strategi Pemasaran Jasa
Pendidikan Dalam Meningkatkan Kuantitas Siswa. Tadbir Muwahhid, 2(2), 87–97.
Miati, I., & Tresna, P. W. (2020). Marketing Mix In Batik Gendheis Kota Banjar.
AdBispreneur: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Administrasi Bisnis Dan
Kewirausahaan, 5(2), 129–144.
Munir, M., & Su’ada, I. Z. (2024). Manajemen pendidikan Islam di era digital:
Transformasi dan tantangan implementasi teknologi pendidikan. JIEM: Journal Of
Islamic Education and Management, 5(1), 1–13.
Priyatno, A. (2020). Transformasi Manajemen Pesantren Penghafal Al-Qur’an di
Pesantren Yanbu’ul Qur’an Kudus. Penerbit A-Empat.
Rahastine, M. P. (2025). Integrasi Public Relations dan Media sebagai Instrumen
Komunikasi Efektif di Era Digital. AL-MIKRAJ Jurnal Studi Islam Dan Humaniora
(E-ISSN 2745-4584), 5(2), 1728–1737.
RAHAYU, I. S. (2024). STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN JUMLAH
SANTRI DI PONDOK PESANTREN MUKHTAR SYAFA’AT KECAMATAN
MESUJI KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR SUMATERA SELATAN. UIN
Raden Intan Lampung.
Rofiki, M., Rahmah, A., & Rohmah, N. (2024). Manajemen Pemasaran Pendidikan
Berbasis Kearifan Lokal: Upaya Peningkatan Kuantitas Santri di Era 4.0. Indo-
MathEdu Intellectuals Journal, 5(6), 7629–7639.
Rohmah, R. M., & Azizah, R. (2023). Peran pendidikan holistik bagi pengembangan
karakter anak usia dini. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 11(1),
154–165.
Sadali, S. (2020). Eksistensi Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan Islam. Atta’dib
Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(2), 53–70.
Setyawan, M. A. (2019). UU Pesantren: Local genius dan intervensi negara terhadap
pesantren. MANAGERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 19–40.
Shabrina, A. H. (2024). School Branding Pada Pondok Pesantren (Studi Kasus Pondok
Pesantren Darus-Sunnah dan Pondok Pesantren Nur El Falah). Jakarta: FITK UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta.
Sibron, A., Berlian, Z., & Zainuri, A. (2024). The Information on Islamic Education
Marketing Services at MA Pondok Pesantren Ash-Shiddiqiyah Rantau Kasih Musi
Banyuasin. TOFEDU: The Future of Education Journal, 3(5), 1526–1532.SISCA, P. N. (2022). STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN
KUANTITAS SANTRI PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN DESA BANJAR
RATU KECAMATAN WAY PENGUBUAN. UIN RADEN INTAN LAMPUNG.
Surahman, D. D., & Fitria, R. N. (2023). Strategi Branding Teknologi Digital dalam
Meningkatkan Jumlah Peserta Didik di Madrasah Tsanawiyah Pesantren Al Amin
Mojokerto. Bhinneka: Jurnal Bintang Pendidikan Dan Bahasa, 1(4), 104–123.
Syarofi, A. (2023). Komunikasi dakwah virtual pesantren: Analisis isi pesan dakwah
pada akun instagram@ assalafie_babakan_ciwaringin. UIN Sunan Gunung Djati
Bandung.
Topan, A., & Tianah, I. (2024). Persentuhan Kiai Lokal Dalam Kontestasi Politik Era
Reformasi Di Madura: Tinjauan Sejarah. Jurnal Keislaman, 7(2), 396–420.
Usman, I. M. (2013). Pesantren sebagai lembaga pendidikan islam. Jurnal Al Hikmah,
14(1), 101–119.
Winanda, F. (2023). Manajemen Sarana dan Prasarana dalam Peningkatan Akreditasi
Pesantren Modern Misbahul Ulum, Lhokseumawe. Universitas Islam Negeri Ar-
Raniry.
Yusrahamdani, Z. R., Zevy, A. R. B., & Murwani, E. (2024). Strategi Komunikasi Bisnis
Melalui Media Sosial Di Era Digital Sekolah Musik YMS Antapani. Jurnal
Common, 8(1), 43–57.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
















