IMPLEMENTASI PROJECT BASED LEARNING DALAM KEGIATAN PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SMA N 4 SOLOK

Authors

  • Jeni Adela Safitri Universitas PGRI Sumatera Barat
  • Asril Universitas PGRI Sumatera Barat
  • Jamurin Universitas PGRI Sumatera Barat

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i03.32838

Keywords:

Project Based Learning, Pancasila Student Profile, Merdeka Curriculum

Abstract

Pendidikan abad ke-21 menuntut inovasi pembelajaran yang tidak hanya berorientasi pada aspek kognitif, tetapi juga penguatan karakter dan keterampilan abad 21. Salah satu wujud implementasi kurikulum merdeka adalah Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang bertujuan membentuk karakter peserta didik sesuai nilai-nilai Pancasila. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi model Project Based Learning (PJBL) dalam kegiatan P5 di SMA Negeri 4 Solok, meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, serta hambatan dan strategi yang ditempuh guru maupun siswa. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri atas reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan PJBL dalam kegiatan P5 di SMA N 4 Solok terlaksana dengan cukup baik. Guru menyusun modul projek, memanfaatkan media pembelajaran yang relevan, serta menyusun instrumen evaluasi yang sesuai. Siswa terlibat aktif dalam setiap tahap kegiatan, mulai dari eksplorasi budaya lokal, perancangan proyek, praktik lapangan, hingga presentasi hasil berupa produk nyata. Kendala yang dihadapi meliputi keterbatasan waktu, kurangnya pemahaman guru terkait konsep P5 berbasis PjBL, serta sarana pendukung yang belum optimal. Meski demikian, strategi berupa kolaborasi guru, penyesuaian jadwal, serta bimbingan intensif mampu menjadi solusi. Secara keseluruhan, penerapan PJBL dalam kegiatan P5 dengan tema kearifan lokal di SMA N 4 Solok efektif meningkatkan keterampilan kolaborasi, kreativitas, kemandirian, serta kecintaan siswa terhadap budaya lokal. Hal ini menunjukkan bahwa PJBL dapat menjadi pendekatan yang tepat dalam mewujudkan dimensi Profil Pelajar Pancasila, meskipun masih membutuhkan peningkatan dalam aspek sosialisasi, manajemen waktu, dan penyediaan fasilitas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

serupa oleh Supriyanto (2021) juga

menunjukkan bahwa pembelajaran

berbasis proyek dapat meningkatkan

keterampilan abad 21 sekaligus

memperkuat karakter siswa. Dengan

demikian, penelitian ini menegaskan

bahwa PjBL merupakan strategi

pembelajaran yang tepat untuk

mewujudkan tujuan P5 dalam

Kurikulum Merdeka.

Meskipun demikian, penelitian

juga menemukan adanya hambatan,

di antaranya keterbatasan waktu,

sarana yang belum optimal, serta

pemahaman guru yang masih

terbatas mengenai integrasi P5

berbasis PjBL. Kondisi ini sesuai

dengan pernyataan Fauzan, S.Pd.

selaku Wakil Kepala Sekolah bidang

kurikulum, bahwa guru masih

kesulitan dalam menentukan tema,

menyusun modul, dan mengatur

alokasi waktu kegiatan. Hal ini

menunjukkan perlunya peningkatan

kompetensi guru melalui pelatihan,

workshop, maupun pendampingan

teknis. Sejalan dengan pendapat

Mujiburrahman (2022), keberhasilan

penerapan PjBL sangat ditentukan

oleh kesiapan guru dalam

merancang, melaksanakan, dan

mengevaluasi pembelajaran berbasis

proyek.

Secara keseluruhan,

implementasi PjBL dalam kegiatan

P5 di SMA Negeri 4 Solok telah

memberikan kontribusi positif dalam

penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Pembelajaran ini tidak hanya

meningkatkan pengetahuan

akademik, tetapi juga menumbuhkan

karakter dan keterampilan yang

relevan dengan tuntutan abad 21.

Namun demikian, agar penerapannya

lebih optimal, dibutuhkan dukungan

dari berbagai pihak, termasuk

penyediaan fasilitas yang memadai,

pengelolaan waktu yang lebih efektif,

serta program penguatan kapasitas

guru. Dengan dukungan tersebut,

PjBL berpotensi besar menjadi model

pembelajaran yang berkelanjutan

dalam mewujudkan generasi pelajar

Pancasila yang unggul.

D. Kesimpulan

Penelitian ini menyimpulkan

bahwa implementasi Project Based

Learning (PjBL) dalam kegiatan

Projek Penguatan Profil Pelajar

Pancasila (P5) di SMA Negeri 4

Solok telah berjalan dengan cukup

baik dan memberikan dampak positif

bagi siswa. Melalui PjBL, siswa

terlibat aktif dalam setiap tahap

pembelajaran, mulai dari

Downloads

Published

2025-09-12