A Penggunaan Teknologi Geospasial Untuk Pengembangan Desa Wisata Perkampungan Adat Di Nagari Sijunjung
DOI:
https://doi.org/10.23969/jp.v10i03.31906Keywords:
Tourism Village, Geospatial, Cultural Potential, ODTWAAbstract
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis potensi Desa Wisata Perkampungan Adat di Nagari Sijunjung, 2) Memetakan potensi wisata berdasarkan hasil analisis ODTWA dengan memanfaatkan teknologi geospasial, 3) Memetakan rute akses menuju kawasan wisata, dan 4) Mengidentifikasi tantangan dalam pengembangan desa wisata. Jenis penelitian yang digunakan adalah mixed method dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif berbasis spasial. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, penyebaran angket, dokumentasi, serta pemetaan menggunakan citra dan GPS. Analisis kuantitatif dilakukan berdasarkan standar ADO-ODTWA, sedangkan analisis kualitatif menggunakan pendekatan SWOT dan metode Miles & Huberman. Pengolahan data spasial dilakukan menggunakan ArcGIS 10.8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi Desa Wisata Perkampungan Adat berada pada kategori potensial dengan indeks kelayakan sebesar 78,9%. Aspek unggulan meliputi daya tarik budaya, lingkungan alami, dan pelestarian rumah gadang. Namun, aspek akomodasi dan pemasaran masih tergolong sedang. Pemetaan potensi berhasil divisualisasikan dalam bentuk peta tematik. Pemetaan rute menunjukkan aksesibilitas utama dari ibu kota provinsi dan kabupaten, dengan kondisi jalan yang cukup baik. Tantangan yang dihadapi mencakup rendahnya partisipasi masyarakat, keterbatasan fasilitas, serta belum optimalnya pelatihan dan promosi digital. Temuan ini menegaskan pentingnya penguatan kapasitas lokal dan strategi berbasis geospasial dalam pengembangan pariwisata budaya yang berkelanjutan. Kata Kunci: Desa Wisata, Geospasial, Potensi Budaya,ODTWADownloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2025-08-16
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.