Analisis persepsi Guru SD terhadap pendekatan STEM dalam pembelajaran di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya

Authors

  • Rinrin Parina Universitas Pendidikan Indonesia
  • Ghullam Hamdu, M.Pd Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i2.24350

Keywords:

Teacher Perceptions, STEM, Learning

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini menganalisis persepsi guru sekolah dasar terhadap pendekatan STEM dalam pembelajaran di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya. Menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei, penelitian ini melibatkan 50 guru sebagai responden yang dipilih melalui teknik stratified random sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa kesadaran guru terhadap pentingnya STEM dalam kehidupan modern cukup tinggi, dengan skor rata-rata lebih tinggi di Kabupaten daripada di Kota. Namun, pemahaman konsep dasar STEM masih dalam kategori netral, yang menunjukkan perlunya peningkatan kapasitas guru dalam aspek ini. Sementara itu, tingkat kelancaran guru dalam menerapkan STEM dalam pembelajaran menunjukkan kategori setuju di kedua area, yang menunjukkan kesiapan yang cukup baik untuk implementasi di kelas. Penelitian ini menyoroti pentingnya pelatihan dan dukungan kebijakan pendidikan untuk meningkatkan kompetensi guru pendekatan STEM, sehingga dapat diimplementasikan secara optimal dalam pembelajaran di sekolah dasar. Kata Kunci: Persepsi Guru, STEM, Pembelajaran ABSTRAK Penelitian ini menganalisis persepsi guru Sekolah Dasar terhadap pendekatan STEM dalam pembelajaran di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya. Menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei, penelitian ini melibatkan 50 guru sebagai responden yang dipilih melalui teknik stratified random sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa kesadaran guru terhadap pentingnya STEM dalam kehidupan modern cukup tinggi, dengan skor rata-rata lebih tinggi di Kabupaten dibandingkan Kota. Namun pemahaman terhadap konsep dasar STEM masih berada dalam kategori netral, menunjukkan perlunya peningkatan kapasitas guru dalam aspek ini. Sementara itu, tingkat kefasihan guru dalam penerapan STEM dalam pembelajaran menunjukkan kategori setuju di kedua wilayah, menandakan kesiapan yang cukup baik dalam penerapan di kelas. Penelitian ini menyoroti pentingnya pelatihan dan dukungan kebijakan pendidikan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pendekatan STEM, sehingga dapat diimplementasikan secara optimal dalam pembelajaran di Sekolah Dasar. Kata Kunci: Persepsi Guru, STEM, Pembelajaran.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. SAGE Publications.

Cunningham, Christine M. (2018). Engineering in Elementary STEM Education Curriculum

Dewey, J. 1938. Experience and Education. New York: Kappa Delta Pi.

Ertmer, P. A., & Ottenbreit-Leftwich, A. (2010). Teacher Technology Change: How Knowledge, Confidence, Beliefs, and Culture Intersect. Journal of Research on Technology in Education, 42(3), 255-284.

Frydenberg, M., & Andone, D. (2011). Learning for 21st century skills. Proceedings of the 12th European Conference on e-Learning, 156-164.

Kasjib, Z. A., & Indayani, F. (2025). Pendidikan STEM dan Ekonomi Digital: Membangun Tenaga Kerja yang Terampil untuk Masa Depan. Jurnal Kolaboratif Sains, 8(2), 1391-1398.

Koehler, M., & Mishra, P. (2009). What is technological pedagogical content knowledge (TPACK)?. Contemporary issues in technology and teacher education, 9(1), 60-70.

Lestari, D. I., & Kurnia, H. (2023). Implementasi model pembelajaran inovatif untuk meningkatkan kompetensi profesional guru di era digital. JPG: Jurnal Pendidikan Guru, 4(3), 205-222.

Mishra, P., & Koehler, M. J. (2006). Technological pedagogical content knowledge: A framework for teacher knowledge. Teachers college record, 108(6), 1017-1054.

Muyassaroh, I., Mukhlis, S., & Ramadhani, A. (2022). Model project based learning melalui pendekatan stem untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa SD. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 8(4), 1607-1616.

National Academy of Engineering & National Research Council [NAE & NRC]. (2014). STEM integration in K-12 education: Status, prospects, and an agenda for research. Washington: National Academies Press.

Rahmat, A., Hasanah, A., Suwarma, I. R., Solihat, R., Widhiyanti, T., & Purwasih, R. (2024). Pelatihan penjaminan mutu dan pembelajaran IPA dan Matematika berbasis STEM pada Kurikulum Merdeka dalam pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Abdimas Siliwangi, 7(1), 144-159.

Rahmawati, L., Juandi, D., & Nurlaelah, E. (2022). Implementasi STEM dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematis. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 11(3), 2002.

Schrum, L., & Levin, B. B. (2015). Leading 21st Century Schools: Harnessing Technology for Engagement and Achievement. Corwin Press.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Wahyuni, N. P. (2021). Penerapan pembelajaran berbasis STEM untuk meningkatkan hasil belajar IPA. Journal of Education Action Research, 5(1), 109-117.

Yuniar, A. D., & Happy, N. (2024). Persepsi, Keyakinan, dan Kesiapan Guru Sekolah Dasar Terhadap Implementasi STEM. AKSIOMA: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 15(1), 14-26.

Zubaidah, S. (2016). Keterampilan abad ke-21: Keterampilan yang diajarkan melalui pembelajaran. Seminar Nasional Pendidikan, 2(2), 1–17.

Downloads

Published

2025-07-13

Issue

Vol. 10 No. 2 (2025): Volume 10.. No. 2 Juni 2025..

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.