PENGARUH PENDEKATAN TEACHING AT THE RIGHT LEVEL (TARL) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMECAHAN SOAL HOTS MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS V SDN LABUANG BAJI I

Authors

  • Lediana Rosa Universitas Negeri Makassar
  • Rohana Universitas Negeri Makassar
  • Ahmad Syawaluddin Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v10i01.23146

Keywords:

Berpikir kritis, Pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL), HOTS (Higher Order Thinking Skills)

Abstract

Penelitian Quasi-eksperimental ini menilai efektivitas metode Teaching at the Right Level (TaRL) dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi matematika kompleks ( Higher Order Thinking Skills ) di SDN Labuang Baji I. TaRL berperan sebagai variabel independen, sedangkan kemampuan berpikir kritis berfungsi sebagai variabel dependen. Peserta terdiri dari murid kelas V yang terbagi menjadi kelompok kontrol (VA, 20 murid) dan kelompok eksperimen (VB, 15 murid). Data diperoleh melalui pretest dan posttest. Hasil pretest menunjukkan bahwa kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata 66,47 (40% “Cukup”, 60% “Baik”), sedangkan kelas kontrol mendapatkan nilai rata-rata 47,70 (semua berada dalam kategori “Cukup”). Setelah penerapan TaRL, kelas eksperimen memperoleh rata-rata 86,00 (60% “Sangat Baik”, 40% “Baik”), sedangkan kelas kontrol mendapatkan 68,10 (75% “Baik”, 25% “Cukup”). Analisis dilakukan dengan Uji Mann-Whitney U untuk perbandingan antar kelompok dan Uji Wilcoxon Signed Ranks untuk analisis dalam kelompok. Hasil menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dengan nilai NGain untuk kelompok eksperimen sebesar 60,08%, dibandingkan dengan 41,04% pada kelompok kontrol. Uji statistik menunjukkan hasil signifikansi 0,000 (p < 0,05), yang membuktikan bahwa metode TaRL memiliki dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dalam mata pelajaran matematika tingkat tinggi, sehingga menjadikannya strategi pengajaran yang lebih efisien dibandingkan metode konvensional.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aditya, R., Suhendi, E., & Samsudin, A. (2023). Exploring High School Students’ Critical Thinking Skills Using Active Learning: A systematic Literature Review. International Journal of Engineering Research & Technology, 12(06), 1–8. www.ijert.org

Banerjee, A., Banerji, R., Berry, J., Duflo, E., Kannan, H., Mukerji, S., Shotland, M., & Walton, M. (2017). From proof of concept to scalable policies: Challenges and solutions, with an application. Journal of Economic Perspectives, 31(4), 73–102. https://doi.org/10.1257/jep.31.4.73

Ennis, R. H. (1991). Critical Thingking: A Streamlined Conception. Philosophy Documentation Center (PDC).

Kemdikbud. (2022). Laporan Statistik Pendidikan Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Khayati, A., Kafah, N., Efianingrum, A., Kholifah, L., Pangestu, A., & Sugara, U. (2024). Teaching at the Right Level-based Project-based Learning on Mathematical Connections of Fourth Grade Elementary School Students. 8(2), 314–323.

Prakong, S. (2024). The Role of Critical Thinking in Enhancing Students ’ Problem- Solving Abilities in Higher Education. 1(1), 1–7.

Rohana & Syamsuddin. (2015). Buku Analisis Wacana. http://eprints.unm.ac.id/19564/

Rohana, et al. (2022). Pengembangan Instrumen Asesmen High Order Thingking Skills (HOTS) pada Siswa Sekolah Dasar.

samia moustaghfir, H. B. (2024). Navigating Critical Thinking in the Digital Era: An Informative Exploration. International Journal of Linguistics, Literature and Translation (IJLLT), 7(1), 137–143. https://doi.org/10.32996/ijllt

TIMSS. (2019). Trends in International Mathematics and Science Study. International Association for the Evaluation of Educational Achievement.

Zana, F. M. (2024). Curriculum and teacher assessment practices in mathematics learning : Alignment with higher order thinking skills in Indonesian secondary schools. 15(4), 1311–1334.

Downloads

Published

2025-03-14

Most read articles by the same author(s)