PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS NEARPOD PADA MATERI BENTUK DAN FUNGSI BAGIAN TUBUH PADA HEWAN KELAS IV SDN BLAWE

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh hasil observasi yang dilakukan di SDN Blawe Kabupaten Kediri. Hasil observasi diketahui bahwa guru belum menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa. Sehingga pembelajaran ini menjadi membosankan dan terlihat monoton, karena tidak ada variasi dalam proses pembelajaran. Untuk mengatasi masalah tersebut dalam penelitian ini yaitu mengembangkan media pembelajaran berbasis Nearpod pada materi bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan kelas IV SDN Blawe. Media yang sudah dikembangkan diuji kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan.Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D). Model pengembangan yang digunakan pada penelitian ini adalah ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu: (1) Analysis (analisis), (2) Design (perencanaan), (3) Development (pengembangan), (4) Implementation (implementasi), (5) Evaluation (evaluasi). Instrumen pengumpulan data berupa data kevalidan, kepraktisan, keefektifan yang dinyatakan secara deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan tes yang berup pres-test dan post-test digunakan untuk mengukur kemampuan awal dan kemmapuan akhir siswa setelah menggunakan media pembelajaran berbasis nearpod. Sedangkan angket untuk mengetahui penilaian ahli terhadap media pembelajaran berbasis nearpod dan respon guru serta siswa terhadap media pembelajaran berbasis nearpod. Lokasi penelitian ini dilakukan di SDN Blawe dan SDN Tiron 4.Hasil penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis nearpod pada materi bentuk dan fungsi bagian tubuh pada hewan kelas IV SDN Blawe adalah sebagai berikut: (1) Hasil kevalidan media pembelajaran berbasis nearpod ini mendapatkan presentase 83% yang dikategorikan sangat valid. (2) Hasil kevalidan materi pada media pembelajaran berbasis nearpod mendapatkan nilai 96% yang dikategorikan sangat valid. (3) Hasil angket kepraktisan respon guru mendapatkan presentase 98%. (4) Hasil angket kepraktisan respon siswa mendapatkan presentase 96%. (5) Hasil keefektifan siswa melalui pre-test dan post-test dengan menggunakan media pembelajaran berbasis nearpod pada materi bentuk dan fungsi tubuh pada hewan diperoleh hasil pre-test presentase 56,7% dikategorikan kurang efektif sedangkan hasil post-test presentase 97,1% dikategorikan efektif.