PERAN KELOMPOK KEPENTINGAN PENGURUS BESAR PGRI DALAM POLITIK PENDIDIKAN NASIONAL INDONESIA

Authors

  • Anggun Sartika Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Muhammad Sirozi Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v9i2.15310

Keywords:

Aspirasi, Politik, PGRI

Abstract

Politisasi pendidikan merupakan cerminan dari kompleksitas hubungan antara kekuasaan politik dan sistem pendidikan suatu negara. Fenomena ini menjadi perhatian utama dalam diskusi tentang pembangunan pendidikan di berbagai belahan dunia. Pendidikan, seharusnya menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas hidup individu dan masyarakat, sering terlibat dalam konteks politik yang kompleks, mengalami berbagai bentuk kontrol, manipulasi dan intervensi oleh pemerintah, partai politik, kepentinganlainnya.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kepustakaan dan bersifat kualitatif yang memanfaatkan tulisan-tulisan yang sudah diterbitkan, seperti buku, jurnal, dan artikel, yang kemudian diolah secara benar untuk menemukan pengetahuan baru sehingga bermanfaat bagi pelajar dan masyarakat umumPeranan kelompok kepentingan dalam politik pendidikan nasional Indonesia adalah untuk mengedepankan budaya berpikir kritis dan menghadirkan kebaruan berbasis ilmu pengetahuan dalam proses pembangunan. Kritis terhadap aspirasi politik pengurus besar PGRI merupakan suatu aspek yang perlu diperhatikan dalam konteks pentingnya kepentingan dalam politik pendidikan nasional Indonesia. politik pendidikan nasional Indonesia adalah untuk mengedepankan budaya berpikir kritis dan menghadirkan kebaruan berbasis ilmu pengetahuan dalam proses pembangunanPGRI juga berfungsi untuk memperjuangkan alternatif kebijakan umum menjadi kebijakan politik. Kritik yang disebutkan terkait aspirasi politik pengurus PGRI yang besar tidak tersedia dalam hasil pencarian. Namun dapat dijelaskan bahwa PGRI mempunyai beberapa kendala, seperti keterbatasan penelitian yang menunjukkan rendahnya transparansi manajemen pengelolaan dan kurangnya partisipasi anggota dalam membesarkan organisasi. Untuk memperbaiki situasi tersebut.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Almond, G. A., Powell, G. B., Strom, K., & Dalton, R. J. (1974). Comparative politics today: a world view. Little, Brown.

Anjani, K. T., & Rahmadi, D. (2022). Perjuangan PGRI dalam Mensejahterakan Guru: Kontribusi Pgri Dalam Pembentukan Undang-Undang Guru dan Dosen Tahun 2005. WIKSA: Prosiding Pendidikan Sejarah Universitas Indraprasta PGRI, 1(1).

Marbawi, M. (2018). Penguatan ideologi Pancasila dalam pendidikan. Turast: Jurnal Penelitian dan Pengabdian, 6(2), 165–180.

Mukhtar, M. A. (n.d.). Kiprah Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dalam peningkatan mutu guru di Indonesia. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Nashihin, H. (2019). Analisis Wacana Kebijakan Pendidikan (Konsep dan Implementasi). CV. Pilar Nusantara.

Nazir, A., Rao, Y., Wu, L., & Sun, L. (2020). Issues and challenges of aspect-based sentiment analysis: A comprehensive survey. IEEE Transactions on Affective Computing, 13(2), 845–863.

Nurdin, I., & Hartati, S. (2019). Metodologi Penelitian Sosial. Media Sahabat Cendekia.

Sofyan, J. F., & Rianty, M. (2023). Karakteristik manajemen dan kepemimpinan transformasional sebagai penentu kreativitas karyawan yang dimediasi oleh kepuasaan kerja. Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, dan Entrepreneurship, 12(2), 448–470.

Sudarmono, S., Hasibuan, L., & Us, K. A. (2020). Pembiayaan pendidikan. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(1), 266–280.

Suryana, C., Awali, A. M., Huda, M. A., & Kurnia Aditirta, M. L. (2022). Ungkap Kelompok Kepentingan Dalam Sistem Indonesia. Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Sutrisman, D. (2019). Pendidikan Politik, Persepsi, Kepemimpinan, dan Mahasiswa. Guepedia.

Tersiana, A. (2018). Metode penelitian. Anak Hebat Indonesia.

Downloads

Published

2024-06-29

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>