FAKTOR RENDAHNYA KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF DALAM MENCIPTAKAN INOVASI BARU

Authors

  • Ade Bagus Primadoni Universitas Muhammadiyah Kendal Batang
  • Rachmat Imam Muslim PGSD FKIP Universitas Muhammadiyah Kendal Batang

DOI:

https://doi.org/10.23969/jp.v8i3.10724

Keywords:

rendahya kreatifitas, berpikir kreatif, inovasi pembelajaran

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan berpikir kreatif siswa dan faktor-faktor yang mempengaruhi keterampilan berpikir kreatif. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi PGSD FKIP UMKABA semester 5. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil dari penilaian produk kreatif berupa karya kontekstual dan wawancar. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan pendekatan analisis deskriptif kualitatif. Hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa keterampilan berpikir kreatif siswa tergolong “rendah” dengan skor presentase rata-rata yang diperoleh 34,6%. Faktor yang mempengaruhi rendahnya keterampilan berpikir kreatif siswa disebabkan karena kurangnya keterampilan siswa dalam berpikir kreatif, selain itu proses pembelajaran juga belum mendukung tumbuhnya kemampuan dalam berpikir kreatif. Pembelaajran yang telah dilakukan belum mampu mengontrol dan memotivasi siswa untuk mencari sumber yang dapat membantu memunculkan ide baru. Pembelajaran kurang terorganisir dengan baik dan tidak adanya ruang bagi siswa bersama-sama mendorong proses penyelesaian tugas. Selama ini yang terjadi dosen hanya memberikan waktu kepada siswa untuk menyelesaikan tugas dan diberikan batas waktu untuk menyelesaikan tugas akhir.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Galvan, J.-A., Casman, E., & Fisher, E. (2022). What skills predict an intern’s ability to innovate new products? A quantitative study of innovation capability of Mexican college interns. International Journal on Interactive Design and Manufacturing (IJIDeM), 16(4), 1301–1320.

Harfiani, R., & Fanreza, R. (2019). Implementasi Model Pembelajaran Lesson Study Praktikum Wisata Dalam Upaya Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Berpikir Kreatif Mahasiswa Pada Mata Kuliah Media dan Sumber Belajar Di Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Agama Islam UMSU. Intiqad: Jurnal Agama Dan Pendidikan Islam, 11(1), 135–154. https://doi.org/10.30596/intiqad.v11i1.2041

Himawan, H., Nengah Parta, I., Qohar, A., & Nusantara, T. (2021). Hambatan Berpikir Kreatif pada Pemecahan Masalah Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika Dan Sains, 8(2), 72–76. https://doi.org/10.21831/jpms.v8i2.19662

Jafar, A. F. (2021). Penerapan Metode Pembelajaran Konvensional Terhadap Hasil Belajar Fisika Peserta Didik. Al Asma : Journal of Islamic Education, 3(2), 190. https://doi.org/10.24252/asma.v3i2.23748

Lestari, I., & Ilhami, A. (2022). Penerapan Model Project Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Smp: Systematic Review. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA, 12(2), 135–144.

Lisliana, L., Hartoyo, A., & Bistari, B. (2012). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Menyelesaikan Masalah pada Materi Segitiga di SMP. Tanjungpura University.

Munandar, U. (2012). Pengembangan kreativitas pada anak berbakat. Jakarta PT. Rineka Cipta.

Murtafiah, W. (2017). Profil kemampuan berpikir kreatif mahasiswa dalam mengajukan masalah persamaan diferensial. JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 5(2), 73–81.

Nurkhoerudin, D., Edie, S. S., & Hartono, H. (2019). Unnes Physics Education Journal Kreativitas Mahasiswa Fisika dalam Mendesain Produk Materi Medan dan Gaya. Unnes Physics Education Journal, 8(3).

Paryumi, P. (2022). Profil Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa SMA Negeri 1 Karangrayung pada Konsep Fluida Statis. Jurnal Kualita Pendidikan, 3(1), 21–24.

Patmawati, K., Puspitasari, N., Mutmainah, S. N., & Prayitno, B. E. (2019). Profil Kemampuan Berfikir Kreatif Ditinjau Dari Kemampuan Akademik Mahasiswa. Edu Sains Jurnal Pendidikan Sains & Matematika, 7(2), 11–18. https://doi.org/10.23971/eds.v7i2.1386

Pritandhari, M. P. (2017). Implementasi model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa. PROMOSI (Jurnal Pendidikan Ekonomi), 5(1).

Ruhulessin, S., Ratumanan, T. G., & Tamalene, H. (2019). Perbedaan Hasil Belajar Siswa Kelas X Sma Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Facilitator and Explaining (Sfe) Dan Model Pembelajaran Konvensional Pada Materi Trigonometri. JUPITEK: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 1–6. https://doi.org/10.30598/jupitekvol2iss1pp1-6

Sari, R. T., & Angreni, S. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) Upaya Peningkatan Kreativitas Mahasiswa. Jurnal VARIDIKA, 30(1), 79–83. https://doi.org/10.23917/varidika.v30i1.6548

Supiadi, E., Sulistyo, L., Rahmani, S. F., Riztya, R., & Gunawan, H. (2023). Efektivitas Model Pembelajaran Terpadu dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Siswa di Sekolah. Journal on Education, 5(3), 9494–9505.

Downloads

Published

2023-11-05