Pandangan Pengarang Tentang Rasisme Terhadap Masyarakat Kulit Hitam Amerika Dalam Novel Sing, Unburied, Sing, Karya Jesmyn Ward

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang pandangan pengarang tentang rasisme yang dilakukan orang kulit putih terhadap orang kulit hitam yang dimunculkan dalam novel Sing, Unburied, Sing karya Jesmyn Ward. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode dialektik. Metode dialektik bertujuan untuk melihat adanya kesamaan antara fenomena dalam karya sastra dengan unsur diluar karya sastra seperti bagian dari kehidupan pengarang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa novel Sing, Unburied, Sing merupakan pandangan pengarang tentang krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh rasisme yang terjadi pada masyarakat kulit hitam di Amerika. Pertama, krisis kemanusiaan yang ditimbulkan oleh rasisme adalah hilangnya keadilan bagi orang kulit hitam dikarenakan kebijakan pemerintah. Kedua, hilangnya rasa kemanusiaan dikarenakan adanya perlakuan kekerasan terhadap orang kulit hitam, baik secara fisik ataupun maupun secara verbal. Ketiga, kuatnya cara pandang yang merendahkan diwujudkan dalam sikap penolakan yang dilakukan oleh orang kulit putih terhadap orang kulit hitam. Keempat, adanya sikap menguasai yang berlebihan yang diwujudkan dalam tindakan perampasan hak yang dilakukan oleh orang kulit putih terhadap orang kulit hitam. Berdarkan fakta yang disampaikan oleh       pengarang melalui novel Sing, Unburied, Sing, hal tersebut merupakan suatu bentuk kritik tertulis terhadap ideologi rasisme yang masih hidup hingga saat ini di Amerika Serikat