ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN TANDA BACA DALAM MENULIS KARANGAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Abstract

Budaya literasi di Indonesia masih rendah, faktor yang mempengaruhi rendahnya literasi di Indonesia adalah rendahnya minat membaca masyarakat Indonesia. Literasi sendiri dapat dihubungkan dengan keterampilan pada bidang tertentu. Literasi yang erat kaitannya dengan kemampuan berpikir kritis adalah literasi numerasi. Literasi numerik erat kaitannya dengan matematika sehingga literasi numerasi merupakan kemampuan bernalar dengan menggunakan bahasa dan matematika. Literasi Numerik memberi siswa lingkungan belajar yang efektif untuk meningkatkan keterampilan matematika dan keterampilan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan terbaik literasi numerasi dalam pembelajaran matematika dan dampaknya terhadap pembelajaran matematika di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Metode penelitian yang dipilih dalam penelitian ini adalah studi literatur yang sistematis.  Beberapa penelitian menunjukkan bahwa literasi numerasi dalam pembelajaran  siswa di MI/SD cukup efektif untuk dilaksanakan melalui stimulus siswa. Misalnya  dengan mengadakan pembelajaran literasi berbasis numerasi, dan juga  menumbuhkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan merangsang  imajinasi. Berdasarkan hasil tinjauan sistematis literatur ditemukan bahwa  penerapan literasi matematika dalam pembelajaran matematika harus  memperhatikan isi pelajaran, metode yang digunakan dalam pembelajaran harus  berbasis masalah dan proyek, serta pembelajaran harus kooperatif. . Selain itu,  literasi numerasi dalam pembelajaran matematika cenderung meningkatkan  kompetensi matematika abad 21 khususnya dalam memecahkan masalah.