MEDAN MAKNA “AKTIVITAS KAKI “ DALAM BAHASA INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.23969/literasi.v13i2.6973Kata Kunci:
Aktivitas Kaki, Bahasa Indonesia, Komponen MaknaAbstrak
Unduhan
Referensi
Alfarazy, Batrick. (2018) Medan Makna Aktivitas Tangan Dalam Bahasa Sasak Isolek Perina Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Mataram
Creswell, J.W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Washington: Sage Publication Cro.
Endang, A.,dkk. 2013. “Medan Makna Verba Mengambil dalam Bahasa Dayak
Gama Media.Yusuf, M. (2007). Metodologi Penelitian. Padang: UNP Press.
Geeraerts, D. (2010). Theories of Lexical Semantics. Oxford: Oxford University Press.
Jatu Perwitosari, Ahadi Sulissusiawan, Firman Susilo. MEDAN Makna Verba “Membawa” Dalam Bahasa Melayu Dialek Sintang, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Untan Pontianak
Junita, R., dkk. 2016. “Medan Makna Verba Memotong dalam Bahasa Dayak Kanayatn Dialek Banana”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, volume 5, nomor 6.
Lehrer, A. (1974). Semantic Fields and Lexical Structure. Amsterdam: North Holland
Lyons, J. (1995). Linguistic Semantics: an Introduction. Cambridge: University Press.
Mahsun. (2006). Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Nida, E.A. (1975). Componential Analysis of Meaning: An Introduction to Semantics Structure. The Hague: Mouton.
Sary, H.N. (2015). Meaning Component Analysis of Rumah :Semantic Analysis .Program Pascasarjana Linguistik, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia Kampus Baru UI Depok, Jawa Barat.
Sudaryanto. (1988). Metode Linguistik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Zulkarnain, L.P. (2018). Medan Makna Aktivitas Kaki Dalam Bahasa Sasak Di Desa Sakra Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Sangkareang Mataram ISNo.2355-929
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Literasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta artikel yang diterbitkan di jurnal ilmiah dimiliki oleh penerbit, bukan penulis. Hal ini berkaitan dengan koordinasi hak akses untuk cetak ulang atau penggunaan lainnya. Dalam hal ini penerbit mempunyai keluluasaan untuk mempublikasikan artikel sesuai dengan kesepakanan Transfer Agreement (penyerahan hak cipta) antara penerbit dengan penulis.