PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DALAM MENGHADAPI ERA SOCIETY 5.0 DI SMP N 7 KOTA JAMBI

Penulis

  • Salsabila Rohadatul Aisy Universitas Jambi
  • Riesty Safitri Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP, Universitas Jambi
  • Rustam Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP, Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.23969/literasi.v14i1.10287

Kata Kunci:

kurikulum merdeka, era society 5.0

Abstrak

Abstrak Penerapan program kurikulum merdeka belajar di sekolah bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia yang mampu menyongsong era Society 5.0. Artikel ini merupakan tinjauan literatur dari sejumlah jurnal yang secara kualitatif relevan dengan topik yang dibahas. Langkah-langkah yang dilakukan penulis untuk mengumpulkan bacaan dalam artikel ini adalah (1) mengumpulkan data terkait topik yang diminati; (2) Meringkas dan menyiapkan topik utama yang relevan. Generasi mendatang akan menjawab tantangan era Society 5.0. Hasil akhir yang penulis dalam artikel ini adalah menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran otonom sudah tepat dilakukan di era Society 5.0. Kreativitas dan inovasi adalah keterampilan yang dibutuhkan penulis agar menjadi kuat, tangguh, dan gigih. Melaksanakan program kemandirian belajar di sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia dan mempersiapkan lulusan untuk bersaing dengan baik dalam persaingan global.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Barus, DR (2019). Model Pembelajaran yang Direkomendasikan untuk Senmon Gakko Abad Ini 21. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Pendidikan, 1–13.

Giuliani, A.J., & Bastian, A. (2021). Pendidikan karakter sebagai upaya mewujudkan siswa berpancasila. 257-265.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2020). Buku Panduan Belajar Mandiri - Kampus Mandiri. https://doi.org/10.31219/osf.io/ujmte

Marisa, M. (2021). Inovasi Kurikulum “Self-learning” di era Society 5.0. Suntet: (Jurnal Sejarah, Pendidikan dan Humaniora), 5(1), 72. https://doi.org/10.36526/js.v3i2.e-ISSN

Nastiti, F., dan Abdu, A. (2020). untuk mempelajari: Kemauan belajar masyarakat Indonesia di era Society 5.0. Jurnal Studi Edcomtech Teknologi Pendidikan, 5(1), 61–66. https://doi.org/10.17977/um039v5i12020p061

Pendis, D. (2022). KMA 347 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum Mandiri. 1-59.https://aicis.radenintan.ac.id

Pinati, N.P.S. (2020). Mari nikmati belajar menyongsong era Society 5.0. Prosiding Webinar Nasional IAHNTP Palangka Raya 2020, 1(12), 64-76.

Rahayu, K.N.S. (2021). Efek sinergis pendidikan yang menyambut masa depan Indonesia di era Society 5.0. pelatihan: jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 87-100. https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/index.php/edukasi/article/view/1395

Rusnaini, R., Raharjo, R., Suryaningsih, A., dan Noventari, W. (2021). Meningkatkan Profil Mahasiswa Pancasila dan Dampaknya Menentang ketahanan pribadi siswa. Jurnal Pertahanan, 27(2), 230. https://doi.org/10.22146/jkn.67613

Sari, EC (2022). Kurikulum Indonesia: Sekilas tentang pengembangan kurikulum. 2(2), 93-109. Betty Sihombing bersama Sherly, Edy Dharma dan Humira. (2020). Freiheit zum Lernen: kritikus sastra. Konferensi Hijau Perkotaan Perpustakaan Prosiding, 1, 183–190.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-01-02