RANCANG BANGUN INSTRUMEN ASESMEN PENYESUAIAN DIRI PADA ANAK KOMUNITAS ADAT TERPENCIL SUKU ANAK DALAM

Authors

  • Eka Nurwahyuliningsih Universitas Padjajaran

DOI:

https://doi.org/10.23969/humanitas.v4i2.6207

Keywords:

Asesmen, Penyesuaian Diri, Komunitas Adat Terpencil, Pekerja Sosial

Abstract

Komunitas adat terpencil merupakan salah satu kelompok adat yang persebaran populasinya masih terdapat dibeberapa wilayah Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk melengkapi asesmen yang digunakan oleh pekerja sosial dalam melakukan penilaian, terutama dengan anak-anak yang berasal dari komunitas adat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, informan yang dipilih berdasarkan purposive sampling dengan jenis data sekunder dan data primer, serta melakukan wawancara mendalam dengan informan dan melakukan pengamatan langsung (observasi). Kerangka instrumen asesmen ini sebagai alat ukur yang dikembangkan bagi profesi pekerja sosial maupun peneliti lainnya yang ingin mengkaji atau melakukan asesmen mengenai kondisi anak pada komunitas adat terpencil. Kemudian, untuk melengkapi kerangka assemen pada anak terdapat instrumen tambahan yaitu pada dimensi perkembangan anak menambahkan kondisi psikologis pada indikator kesehatan, dan motivasi pada indikator perkembangan emosional perilaku; dimensi kapasitas pengasuhan menambahkan pada kehangatan emosi yakni kecerdasan emosional dan spiritual; serta pada guidance and bounderis meyisipkan pertanyaan mengenai aturan adat dan kebiasaan yang mengikat pada komunitas adat. Rancang bangun instrumen asesmen dapat digunakan sebagai pisau analisa yang lebih kuat untuk mendeskripsikan secara lebih nyata kondisi yang dialami oleh anak dari komunitas adat serta sebagai pelengkap instrumen dari praktik pekerjaan sosial demi akurasi dan treatment yang lebih baik untuk asesmen anak.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-09-28