DAMPAK KEGIATAN TAMBANG TIMAH INKONVENSIONAL TERHADAP PERUBAHAN GUNA LAHAN DI KABUPATEN BELITUNG

Authors

  • Febri Pirwanda Universitas Pasundan
  • Budi Pirngadie Universitas Pasundan

Keywords:

Dampak, Inkonvensional, Perubahan, Guna Lahan

Abstract

Aktivitas  penambangan  timah  illegal  terdapat  hampir  di  seluruh  Kabupaten Belitung.  Aktivitas  tersebut  bermula  dari  kebijakan  pemerintah  daerah  untuk membantu   masyarakat   pada   masa   krisis ekonomi., masyarakat dizinkan menambang dengan  alat sederhana (tambang inkonvensional).  Menganalisis perubahan guna lahan yang tidak sesuai arahan pedoman  RTRW serta  melihat dampak kerusakan lingkungan akibat semakin banyaknya kegiatan tambang timah inkonvensional. Berdasarkan hasil analisis guna lahan tahun 2004 dibandingkan dengan guna lahan tahun 2011 yang mengalami perubahan seluas 144.435,68 Ha atau sebesar 60.39% sedangkan yang tidak  mengalami perubahan seluas 94.718,67116Ha atau sebesar 39.61%. Dampak  kegiatan  tambang  timah  inkonvensional  telah  merubah peruntukan penggunaan  lahan  sebesar   9.62%  dari  arahan   fungsi  kawasan Rencana  Tata  Ruang  Kabupaten  Belitung,  sehingga  menyebabkan  kerusakan lingkungan yang sangat parah. Kandungan air kolong bekas tambang timah yang terkontaminasi jenis logam berat antara lain ferum (Fe), timbal (Pb), dan arsen (As) sudah melebihi ambang batas normal yaitu lebih dari 4 ppm dapat menyebabkan sejumlah penyakit seperti keracunan, kanker dan penyakit lainnya. Untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan yang ditimbulkan dengan adanya kegiatan  tambang  timah  inkonvensional,  maka  upaya  yang  dilakukan  adalah melakukan  tindakan tegas dengan memberikan sanksi terhadap masyarakat yang melakukan  kegiatan  tambang  timah  inkonvensional  dan  melakukan  kegiatan reklamasi bekas kegiatan tambang timah inkonvensional untuk memperbaiki atau memulihkan kembali lahan dan vegetasi dalam kawasan hutan yang rusak sebagai akibat  kegiatan  usaha  pertambangan  timah  agar  dapat  berfungsi  secara  optimal sesuai dengan peruntukannya. 

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-02-07