https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/issue/feed Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika 2023-11-30T13:22:01+07:00 Nenden Mutiara Sari pjme@unpas.ac.id Open Journal Systems <p align="justify"><strong>The</strong><strong> Pasundan Journal of Mathematics Education: Jurnal Pendidikan Matematika,</strong> is a scientific, peer-reviewed and open access journal managed and published by Magister Pendidikan Matematika Universitas Pasundan and is in collaboration with the <a href="https://drive.google.com/file/d/1hyex9PjOaUB7scLZCirdrV_bckAo0rRt/view?usp=sharing">Association of Indonesian Mathematics Teachers (AGMI)</a> and <a href="https://drive.google.com/file/d/1Tve-fBOzyZbXOU8OhcY1zptIt5AC_cnF/view?usp=sharing">Indonesia Mathematics Educators Society (I-MES)</a>. The <strong>Pasundan Journal of Mathematics Education: Jurnal Pendidikan Matematika</strong> (PJME) is published half-yearly on <strong>May</strong> and <strong>November</strong>. The focus of this journal is mainly on mathematics education so submissions from the field of mathematics must have an educational aspect. This journal is a journal with an open access journal platform that publishes and disseminates ideas and research aimed at covering the topic of mathematics education.</p> https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/10020 Peningkatan Kemampuan Literasi Matematis melalui Model Discovery Learning dengan Pendekatan Culturally Responsive Teaching 2023-11-30T13:22:01+07:00 Muhammad Tareq Ghifari tareqghifari@upi.edu Eka Firmansyah eka_firmansyah@unpas.ac.id Hania Rahmah haniarahmah@upi.edu <p>Literasi matematis adalah kapasitas individu untuk merumuskan, menggunakan, dan menafsirkan matematika dalam berbagai konteks. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan literasi matematis adalah dengan penerapan model dan pendekatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi matematis peserta didik menggunakan model pembelajaran <em>Discovery Learning</em> (DL) dengan pendekatan <em>Culturally Responsive Teaching</em> (CRT). Penelitian ini termasuk dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah kelas VIII-I SMPN 13 Bandung yang berjumlah 27 peserta didik. Materi dalam penelitian ini adalah bilangan berpangkat dan bentuk akar. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes dan observasi. Budaya yang ditunjukkan dengan pendekatan <em>Culturally Responsive Teaching </em>(CRT) adalah angklung, batik Mega Mendung, rumah adat Julang Ngapak dan Kue awug. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran <em>Discovery Learning</em> (DL) dengan pendekatan <em>Culturally Responsive Teaching</em> (CRT) dapat meningkatkan kemampuan literasi matematis peserta didik, dilihat dari rata-rata nilai kemampuan literasi matematis pada siklus I sebesar 76,85 lalu pada siklus II 80,00. Pada perhitungan skor N-Gain diperoleh nilai sebesar 0,136 yang memiliki arti bahwa peningkatan kemampuan literasi matematis tergolong rendah.</p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/9750 Penerapan Model Pembelajaran Savi untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Motivasi Belajar Mahasiswa Ditinjau dari Jurusan Asal Sekolah 2023-10-12T10:08:14+07:00 Pupung Syaeful Rohman pupungsr@gmail.com Bana G. Kartasasmita bana.kartasasmita@unpas.ac.id In In Supianti supianti@unpas.ac.id <p>Penelitian ini dilatarbelakangi karena banyaknya kemampuan komunikasi matematis dari mahasiswa yang masih rendah, faktor yang menyebabkan kemampuan komunikasi matematik rendah karena pembelajaran yang dilakukan di kelas terlalu monoton atau terpusat pada dosen, motivasi belajar yang masih rendah dari mahasiswa dan latar belakang jurusan asal sekolah yang berbeda-beda. Tujuan penelitian ini yaitu Untuk menganalisis peningkatan kemampuan komunikasi matematis antara mahasiswa yang menggunakan model pembelajaran SAVI dengan yang menggunakan model pembelajaran ekspositori ditinjau dari asal jurusan sekolah serta untuk mengetahui perbedaan motivasi yang menggunakan model pembelajaran SAVI dengan yang menggunakan model pembelajaran ekspositori ditinjau asal jurusan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dan kualitatif (mix method). Sampel yang dianalisis sebanyak 68 orang mahasiswa. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data berupa tes uraian dan wawancara. Hasil tes uraian dianalisis untuk menentukan kemampuan komunikasi matematisnya dan hasil wawancara dianalisis untuk tingkat motivasi mahasiswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, hasil kemampuan komunikasi matematis antara mahasiswa yang menggunakan model pembelajaran SAVI lebih baik dengan yang menggunakan model pembelajaran ekspositori ditinjau dari asal jurusan sekolah serta terdapat perbedaan motivasi yang menggunakan model pembelajaran SAVI dengan yang menggunakan model pembelajaran ekspositori ditinjau asal jurusan sekolah.</p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/7583 The Effectiveness of the Think Pair Share (TPS) Model for Increasing Students Mathematical Problem-Solving Ability 2023-04-27T11:45:44+07:00 Tiara Aprilia Fauzianti Hamzah tiaraafhamzah@gmail.com Jasem Al-Tammar jaltammar@gmail.com <p>Mathematics problem-solving ability is a basic need for students to solve math problems. This study aims to investigate the effectiveness of Think Pair Share (TPS) in increasing Students’ problem-solving abilities. This study uses a qualitative approach with a library research type. The data collection technique is a documentation study, with the data analysis using inductive and interpretative techniques. The analysis result shows that TPS effectively used in teaching. This can be seen from the N-gain test result that shows the increase of the mathematics problem-solving ability at the high level, The learning outcomes data find three studies that reach the complete outcomes. On the other hand, effect size data shows it reaches the medium until the high level. Furthermore, the impact of TPS on student’s learning outcomes is low level, in against to other factors.</p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/10158 The Use Of Props As To Increase Interest And Understanding Mathematics Concepts Ability Elementary School Students 2023-11-19T17:43:42+07:00 Ita Yusritawati ita@upmk.ac.id Ai Julaerah aijulaerah715@gmail.com Nunu Nurfirdaus nunu@upmk.ac.id Syifa Afidah Nurul Arifin syifaafidahnurularifin@upmk.ac.id <p><em>This Researched study is a mixed methods (Mixed Method) type </em><em>“</em><em>Embedded Design</em><em>”</em><em> with an experimental type of study design shaped models with pretest-posttest control group design, which aims to conduct studies that focus on the use of </em><em>teaching </em><em>props that could be expected to improve the understanding of mathematical concepts and their impact on student interest in Elementary School. Instruments used in this research are to test the ability to understand mathematical concepts, students’ interest questionnaire with the Likert scale, observation sheets, and interviews. Based on data analysis we concluded that (1) The ability to understand mathematical concepts of superior and low students who use props better than the ability to understand mathematical concepts of superior and low students who obtain conventional learning, (2) The ability to understand mathematical concepts of the superior and low students using props by cooperative learning type</em><em>.</em><em> (3) There is a significant correlation between students' understanding of mathematics and students' interest in learning mathematics. </em></p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/9904 Analisis Hubungan Antara Materi Matematika Kelas XI Dengan Soal Asesmen Nasional 2023-11-02T09:37:57+07:00 Chandra Suminar chandshit@gmail.com <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Indonesia sekarang ini sedang melakukan perbaikan dari segi pendidikan serta evaluasi pendidikan dengan cara pemetaan mutu. Sistem evaluasi pendidikan secara nasional berubah menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer &nbsp;yang berisi elemen-elemen berupa Asesmen Kompetensi Minimum, Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar. AKM &nbsp;sangat mengutamakan kepada kemampuan numerasi pelajar dibidang konten, proses kognitif dan konteks. Dengan melihat materi ajar yang didapatkan siswa di sekolah, peneliti ingin menganalisis hubungan antara materi matematika kelas XI dengan soal asesmen nasional. Apakah materi yang didapat siswa di kelas sesuai dengan soal asesmen yang diujikan? Dengan menggunakan studi literatur didapat pada soal AKM diberikan dengan latar belakang kehidupan sehari-hari dan membawa siswa ketingkat bernalar, sehingga pemecahan masalah yang diberikan lebih aplikatif. Mereka diarahkan agar berkontibrusi memberikan validasi terhadap suatu masalah serta mampu mengatasi persoalan dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan pada soal pembelajaran dikelas hanya menyajikan konteks pertanyaan yang bersifat rutin, sederhana, dan kurang aplikatif untuk kehidupan real.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong>AKM, Asesmen, Numerasi.</p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><strong><em>Abstract</em></strong></p> <p><em>Indonesia is currently making improvements in terms of education and evaluating education using quality mapping. The national education evaluation system has changed to a Computer-Based National Assessment which contains elements in the form of a Minimum Competency Assessment, Character Survey, and Learning Environment Survey. AKM places great emphasis on students' numeracy abilities in the areas of content, cognitive processes, and context. By looking at the teaching material that students receive at school, researchers want to analyze the relationship between class XI mathematics material and national assessment questions. Is the material received by students in class appropriate to the assessment questions being tested? By using literature studies, the AKM questions are given with a background of everyday life and bring students to a level of reasoning, so that the problem-solving given is more applicable. They are directed to contribute to providing validation of a problem and to be able to overcome problems in everyday life. Meanwhile, learning questions in class only present the context of questions that are routine, simple, and less applicable to real life.</em></p> <p><em>Keywords: AKM, Assessment, Numeracy.</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/9665 Profil Kemampuan Berpikir Kreatif Mahasiswa Teknik Perancangan Mekanik dalam Menyelesaikan Permasalahan Matematis 2023-08-15T17:18:44+07:00 Elisa Mayang Sari elisamayangsari74@gmail.com Indah Riezky Pratiwi indah_riezky@yahoo.com Novitasari p1p1n0v1t4s4r1@gmail.com Areza Muharramin arezajetiga@gmail.com <p>Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi indikator berpikir kreatif mahasiswa program studi Teknik Perancangan Mekanik saat menyelesaikan permasalahan matematika dengan menggunakan konteks pulley dan belt pada mesin. Jenis dari penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian adalah mahasiswa program studi teknik perancangan mekanik. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini antara lain, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan menganalisis data. Validitas data penelitian dilakukan dengan triangulasi, pengecekan sejawat, dan observasi. Kesimpulan dari penelitian ini Secara keseluruhan, kemampuan mahasiswa dalam berpikir kreatif termasuk dalam kategori baik sebesar 62%. Urutan indikator dari yang paling sering dimiliki mahasiswa sampai yang paling jarang dimiliki mahasiswa antara lain, indikator <em>fluency</em> sebesar 100%, <em>elaboration</em> sebesar 83%, <em>flexibility</em> sebesar 50%, dan <em>originality</em> sebesar 17%. Hal ini karena pada indikator <em>flexibility</em> mahasiswa terbiasa menggunakan satu strategi dan tidak terbiasa untuk mencoba menyelesaikan permasalahan tersebut ke dalam strategi yang lain. Pada indikator <em>origanility</em>, mahasiswa terlihat masih kesulitan dalam menggambarkan strategi baru yang tak baku karena mahasiswa dengan menggunakan rumus-rumus yang telah mereka kenal dan cenderung tidak dapat menemukan rumus baru dengan menghubungkannnya dari beberapa konsep matematis yang berkaitan dengan soal.</p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme/article/view/7361 Pengaruh Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa 2023-05-08T05:38:44+07:00 Deni Setiadi denisetiadi4881@gmail.com <p>Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat kemampuan komunikasi matematis siswa SMA yang memperoleh pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan kontekstual dibandingkan dengan siswa yang memperoleh pembelajaran matematika biasa dalam materi barisan dan deret aritmatika. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan desain penelitian eksperiment. Populasi penelitian diambil dari salah satu sekolah SMA di Kabupaten Sukabumi, yaitu di kelas X tahun ajaran 2017/2018. Data penelitian diambil dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan kontekstual dan kelas kontrol yang mendapatkan pembelajaran matematika biasa. Instrumen penelitian menggunakan tes tipe subjektif dengan menggunakan bentuk soal uraian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan komunikasi matematis kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Setelah dilakukan analisis data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Dengan demikian, pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan kontekstual sangat relevan untuk diterapkan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa.</p> 2023-11-30T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2023 Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal Pendidikan Matematika