PENGEMBANGAN MEDIA KARTU BERPASANGAN UNTUK MEMPERKENALKAN MAKNA UNGKAPAN PADA SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR
DOI:
https://doi.org/10.23969/literasi.v14i1.9152Keywords:
Paired Cards, Expression Meaning, DevelopmentAbstract
Media pembelajaran merupakan sarana yang dapat dimanfaatkan guru untuk membantunya menyampaikan kurikulum kepada siswa. Dalam pelajaran bahasa Indonesia, siswa di tingkat bawah, khususnya kelas II, bergelut dengan muatan makna ekspresif. Siswa mengalami kesulitan memahami pentingnya mengungkapkan karena mereka kekurangan kosa kata dan media yang tidak memadai. Peneliti membuat kartu berpasangan untuk mengajari siswa arti ungkapan tersebut sehingga mereka dapat memahami dan menguasai maknanya. Pelajaran inimenggunakan teknik R&D (Research and Development) dan paradigma pengembangan ADDIE. Validasi dan pengujian digunakan untuk memperoleh data. Hasil validasi yang dilakukan oleh ahli media, materi, dan pendidikan menghasilkan skor 94,66% yang dinilai sangat layak untuk digunakan. Pengujian kecil menggunakan Kartu Berpasangan menghasilkan skor 87%, yang menunjukkan bahwa penerapannya cukup praktis. Uji coba besar pada Kartu Berpasangan menghasilkan skor 89%, menunjukkan bahwa cukup praktis untuk digunakan. Hasil rata-rata uji coba kecil dan besar kemudian dicapai dengan skor 88%, menunjukkan bahwa mereka sangat layak untuk dimanfaatkan.Downloads
References
(BASASTRA), P. B. (2018). Ummul Khair. Jurnal Pendidikan Dasar, 84.
Astuti, I. M. (2017). Hidup Rukun. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Damayanti, M. I. (2021). PENGEMBANGAN MEDIA CORD (COUPLE CARD) UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Dwi Putri Eka Ratna Avifah, E. N. (2022). Analisis Ungkapan Idiomatik pada Buku Siswa Kelas II Tema 1 Sub Tema 1. Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME), 2508.
Gita Permata Puspita Hapsari, Z. (2021). Pengembangan Media Vidio Animasi Berbasis Aplikasi Canva untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa. JURNAL BASICEDU, 2385.
Hanafi. (2017). KONSEP PENELITIAN R&D DALAM BIDANG PENDIDIKAN. Jurnal Kajian Keislaman, 130.
Khavisa Pranata, A. N. (2022). Pengaruh Media Pembelajaran Audio Visual Melalui Zoom terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 6233.
M. Askari Zakairah, V. A. (2020). METODOLOGI PENELITIAN KUALITATIF, KUANTITAFI, ACTION RESEARCH, RESEARCH AND DEVELOPMENT (R n D).
Yayasan Pondok Pesantren Al Mawaddah Warrahmah Kolaka.
Maydiantoro, A. (2021). MODEL - MODEL PENELITIAN PENGEMBANGAN. Jurnal dan Prosiding - LPPM UNILA, 6-7.
Miftachul Jannah, J. (2018). PENGEMBANGAN MEDIA VIDEO ANIMASI DIGESTIVE SYSTEM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPA KELAS V. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 128.
Puspasari, R. (2019). Pengembangan Buku Ajar Kompilasi Teori Graf dengan Model Addie. Journal of Medives: Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, 141.
Puspitas, Y. (2018). Pentingnya Pendidikan Multikultural. Palembang.
Saputra, R. R. (2022). BAHASA INDONESIA. Banjarmasin: POLIBAN PRESS.
Saputro, T. W. (2020). PENGEMBANGAN MEDIA KADO (KARTU JODOH) PADA MATERI GAYA DI KELAS IV SDN JATIGREGRE 2. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 232.
Suherman, A. R. (2022). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA MATERI PANAS DAN PERPINDAHNNYA DI KELAS V SEKOLAH DASAR. Jurnal Pendidikan Dasar Setia Budhi, 3- 4.
Sujinah, i. f. (2018). Buku Ajar Bahasa Indonesia Edisi Revisi. Surabaya: UMSurabaya Publishing.
Sutrisno, H. P. (2021). Pengembangan Buku Ajar Bahasa Indonesia Membaca dan Menulis Permulaan (MMP) untuk Siswa Kelas Awal. Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran, 84
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Literasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta artikel yang diterbitkan di jurnal ilmiah dimiliki oleh penerbit, bukan penulis. Hal ini berkaitan dengan koordinasi hak akses untuk cetak ulang atau penggunaan lainnya. Dalam hal ini penerbit mempunyai keluluasaan untuk mempublikasikan artikel sesuai dengan kesepakanan Transfer Agreement (penyerahan hak cipta) antara penerbit dengan penulis.
