ANALISIS GAYA BAHASA PADA PUISI WAHAI GURU, KAU INI BAGAIMANA: KAJIAN SEMANTIK

Authors

  • Elisabeth Betty Devitta Ekawati UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
  • Satria Novita Universitas Muhammadiyyah Prof. Dr. Hamka
  • Nani Solihati Universitas Muhammadiyyah Prof. Dr. Hamka

DOI:

https://doi.org/10.23969/literasi.v15i2.19698

Keywords:

puisi, majas, kritis sosial

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan berbagai majas dalam puisi "Wahai Guru, Kau Ini Bagaimana" karya Samsul Hadi, serta mengeksplorasi bagaimana gaya bahasa tersebut memperkuat pesan dan kritik sosial terhadap perilaku guru. Kajian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peran guru sebagai pendidik yang ideal, namun sering kali tidak selaras antara sikap dan tanggung jawab yang diemban. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode analisis isi untuk mengkaji secara mendalam majas-majas yang digunakan dalam puisi tersebut. Hasil analisis menemukan bahwa terdapat 17 jenis majas, seperti ironi, antitesis, repetisi, hiperbola, dan sarkasme, yang memperkaya estetika puisi sekaligus memperkuat makna kritik sosial. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan majas dalam puisi ini efektif dalam menyampaikan ketidakpuasan terhadap sikap guru, membangun pengalaman emosional bagi pembaca, serta mendorong refleksi kritis terhadap peran dan tanggung jawab guru dalam dunia pendidikan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Emzir, & Rohman, S. (2018). Teori dan pengajaran sastra. Jakarta: Rajawali Pers.

Hura, D. B., & Ndraha, L. (2024). Gaya bahasa dalam puisi Diponegoro karya Chairil Anwar. Jurnal Bahasa dan Sastra, 19(1), 45–56.

Krippendorff, K. (2018). Content analysis: An introduction to its methodology (4th ed.). Thousand Oaks, CA: SAGE Publications.

Mailani, R., Lestari, N., & Suryani, T. (2022). Emosi dalam puisi: Analisis psikologi sastra. Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra, 10(2), 113–120.

Mulyadi, M., Suryaman, M., & Ardianto, D. (2020). Analisis struktur dan bahasa puisi Indonesia modern. Jurnal Penelitian Pendidikan, 27(1), 55–63.

Nainggolan, A. (2022). Nilai estetika dalam puisi kontemporer. Jurnal Estetika dan Sastra, 14(1), 28–35.

Ntelu, N. R. (2020). Peran majas dalam membangun makna puisi. Bahasa dan Seni, 48(2), 217–225.

Pertiwi, A. M. (2022). Kritik sosial dalam puisi Wahai Guru, Kau Ini Bagaimana karya Samsul Hadi. Jurnal Sastra dan Kritik, 11(3), 135–142.

Pratama, R. B. (2023). Gaya bahasa dalam puisi Kaleidoskop karya Salman Khairy Farras. Jurnal Stilistika, 5(2), 92–100.

Rachmadani, A. (2017). Analisis gaya bahasa dalam puisi karya siswa SMA. Jurnal Literasi, 8(1), 65–72.

Safari, A., Mulyadi, M., & Hasibuan, I. (2022). Fungsi sastra sebagai media edukasi dan hiburan. Jurnal Humaniora, 26(1), 88–95.

Downloads

Published

2025-07-01