Penerapan Metode Waterfall dalam Monitoring Perkara Perceraian dengan Dampingan Pengacara pada Pengadilan Agama Toli-Toli

Authors

  • Syarifah Fitrah Ramadhani Program Studi Sistem Informasi, STMIK Adhi Guna, Indonesia
  • Pujianti Wahyuningsih Program Studi Sistem Informasi, Universitas Handayani Makassar, Indonesia
  • Muh. Fachrur Razy Mahka Program Studi Hukum, Universitas Handayani Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23969/infomatek.v26i1.8022

Keywords:

Monitoring, Perkara Perceraian, Pengacara, waterfall

Abstract

Sulitnya informasi mengenai perkara perceraian antara pihak pengadilan agama dengan pengacara, sehingga pihak pengacara sulit menyampaikan informasi jadwal persidangan kepada pihak klien. Permasalahan yang terjadi pada pengadilan agama adalah tidak adanya media informasi yang dapat digunakan pengacara terkait perkembangan perkara yang ditangani. Tujuan penelitian ini adalah merancang dan membangun sebuah aplikasi monitoring yang dapat menampung semua status perkara yang ditangani oleh pengacara. Metode yang digunakan pada sistem ini dengan menggunakan metode waterfall dimana metode ini menyelesaikan sebuah persoalan secara berurut dan berkelanjutan yaitu melalui tahap analisa, desain, pengkodean dan pengujian sistem. Dalam pengumpulan data untuk mengasilkan sebuah sistem informasi monitoring maka peneliti melakukan observasi lapangan, teknik wawancara dan studi pustaka. Tingkat keberhasilan sistem ini adalah sebesar 89.48% dengan klasifikasi kategori sangat layak digunakan pada pengadilan agama dan mempermudah pengacara dalam memberikan informasi terkait jadwal perkara dalam setiap kasus yang ditangani.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ambarwati, D. L. (2021). Perbedaan Perkara Perdata dengan Perkara Pidana, (online),(https://www.djkn.kemenkeu.go.id). Diakses pada 24 Mei 2022.

Anatasya, A. E. F. (2016). Sistem Informasi Kesenian dan Kebudayaan Masyarakat Bugis Berbasis Web Pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wajo. Jurnal IT: Media Informasi STMIK Handayani Makassar, 14(1).

Annur, C. M. (2023). Kasus Perceraian di Indonesia Melonjak Lagi pada 2022 tertinggi dari enam tahun terakhir, (online),(https://databoks.katadata.co.id. Diakses pada 24 Mei 2023.

Darmawan, R, Sigit, H. T, Sugiyarta, A. (2019). Aplikasi Sistem Informasi Pendataan Kasus Dan Putusan Sidang Pada Pengadilan Agama Banjarmasin Kelas Ia Berbasis Web Dan Sms Gateway. Jurnal ProTekInfo, 6(1): 1-5.

Handayani, F. (2015). Tinjauan Yuridis Terhadap Peranan Advokat Dalam Mendampingi Klien Dalam Perkara Perceraian Di Pengadilan Agama Kota Pekanbaru. Jurnal Hukum Islam. XV(I): 61-82.

Hidayatulloh, M, Supriatna, A. D. (2015). Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Penetapan Sidang Berbasis Sms Gateway Di Pengadilan Agama Garut. Jurnal Algoritma, 12(2): 517-525.

Ilmi, M. I. H. (2019). SIstem Informasi Penerbitan Akta Cerai Di Pengadilan Agama Lumajang. JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika), 3(2): 75-82.

Murniyasih, E, Wahyuningsih, P. (2021). Aplikasi Sistem Pakar Untuk Diagnosa Penyakit Ayam Berbasis Website Menggunakan Metode Certainty Factor. Jurnal Elektro Luceat, 7(1): 31-38.

Mustika, N, Kamaruddin, Wahyuningsih, P. (2021). Sistem Informasi Edukasi Pencegahan Covid-19 Pada Anak Usia Dini Menggunakan Metode Multimedia Development Life Cycle Berbasis Android. Jurnal Elektro Luceat, 7(2): 78-85.

Purnia, D. S, Rifai, A, Rahmatullah, S. (2019). Penerapan Metode Waterfall dalam Perancangan Sistem Informasi Aplikasi Bantuan Sosial Berbasis Android. Seminar Nasional Sains dan Teknologi Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta, 16 Oktober 2019.

Rozi, M. M. (2015). Peranan Advokat Peranan Advokat Sebagai Penegak Hukum Dalam Sistem Peradilan Pidana Dikaji

Menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 Tentang Advokat. Jurnal Mimbar Justitia, VII(I): 628-647.

Sasmito, G. W. (2017). Penerapan Metode Waterfall Pada Desain Sistem Informasi Geografis Industri Kabupaten Tegal. Jurnal Informatika: Jurnal Pengembangan IT (JPIT), 2(1): 6-12.

Downloads

Published

2024-05-14