Pendampingan Bank Sampah di Pasar Puri Cipageran Kota Cimahi
DOI:
https://doi.org/10.23969/infomatek.v23i2.4675Keywords:
Bank Sampah, Sampah PasarAbstract
Pasar Puri Cipageran menghasilkan timbulan sampah yang belum dikelola. Upaya penanganan sampah pasar yang dilakukan di Pasar Puri Cipageran selama ini masih berupa cara kumpul, angkut, dan buang. Timbulan sampah Pasar Puri Cipageran didominasi oleh sampah sayur dan buah-buahan yang dapat diolah menjadi pupuk untuk mengurangi jumlah timbulan sampah yang akan di buang ke TPA. Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan pendampingan pembentukan bank sampah di Pasar Puri Cipageran. Penelitian dilakukan dengan cara observasi lapangan, wawancara dan kuesioner terhadap persepsi pedagang pasar mengenai pengelolaan sampah. Hasil penelitian menunjukan bahwa pedagang pasar memiliki persepsi positif terhadap pengelolaan sampah dan pendirian bank sampah di Pasar Puri Cipageran. Rekomendasi yang diperlukan dalam pendampingan pendirian bank sampah di Pasar Puri Cipageran adalah rekomendasi kelembagaan dan rekomendasi keberlanjutan bank sampah.Downloads
References
Yustiani, Y.M., Rochaeni, A., Aulia, E. (2019). Konsep Pengelolaan Sampah Di Desa Babakan Kabupaten Bandung. EnviroScienteae, Vol. 15(1): 121-126.
Utami, E. (2013). Buku Panduan Sistem Bank Sampah & 10 Kisah Sukses. Jakarta: Yayasan Unilever Indonesia.
SNI 19-3983-1995 : tentang Standar spesifikasi timbulan sampah untuk Kota Kecil dan Kota Sedang di Indonesia.
SNI 19-3964-1994 tentang metode pengambilan dan pengukuran timbulan dan komposisi sampah perkotaan.
https://pii.or.id/pengelolaan-sampah diakses pada tanggal 27 Oktober 2021 pada pukul 19.13 WIB.