Penerapan Problem Based Learning (PBL) berbantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Konsep Pencemaran Lingkungan

Authors

  • Fitri Aryanti

DOI:

https://doi.org/10.23969/biosfer.v2i1.370

Keywords:

Berpikir Kritis, PBL berbantuan TIK, Pencemaran Lingkungan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada konsep pencemaran lingkungan. Metode yang digunakan yaitu kuasi eksperimen dengan “the matching only pretest posttest control group design” yang dilaksanakan pada siswa kelas VII di salah satu SMP Negeri di Kota Bandung. Data kemampuan berpikir kritis dijaring melalui tes pilihan ganda beralasan. Kesimpulan penelitian ditarik berdasarkan hasil analisis pengolahan data menggunakan Uji Mann-Whitney U. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis yaitu pada kelas kontrol adalah 0,17 dan kelas eksperimen adalah 0,37. Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa penerapan Problem Based Learning berbantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis.    

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arends, R. I. (2007). Learning to Teach.

McGraw Hill. New York.

Dahar, R. (1996). Teori-teori Belajar. Jakarta:

Erlangga.

Fraenkel, J. R. (2006). How to Design and Evaluate Research in Education, sixth edition.McGraw-Hill Companies, Inc. New York.

Hadiryanto, S. (2009). Pembelajaran Berbasis

Masalah Untuk Meningkatkan Penalaran dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP Pada Konsep Ekosistem. Tesis pada PPs UPI. Bandung. Tidak diterbitkan.

Harsono. (2010). Peran Prior Knowledge

Dalam Problem Based Learning. Pusat Pengembangan Pendidikan Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Istiqomah dan Lutfi, A. (2012). Efektivitas Penggunaan Media Blog Interaktif Untuk Meningkatkan Berpikir Kritis. Unesa Journal of Chemical Education Vol. 1, No. 2, pp. 63 - 69 September 2012 ISSN: 2252 - 9454. [Online]. Tersedia: http : //www. ejournal. unesa.ac.id.[17 September 2012]

Luthfi, A. (2010). Pemanfaatan Teknologi Web Sebagai Media interaktif dan Pengaruhnya Terhadap Minat Belajar Bagi Mahasiswa. [Online]. Tersedia: http:/binadarma.ac.id [30 Oktober 2012].

Mustaji. (2010). Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif dalam Pembelajaran. [Online]. Tersedia: http://www.pasca.tp.ac.id [17 Desember 2012]

Noviyanti, A. (2010). Pembelajaran Berbasis Praktikum pada Konsep Kingdom Plantae untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Sikap Ilmiah Siswa SMA. Tesis pada PPs UPI. Bandung. Tidak diterbitkan.

Pardede, P. (2010). Blog Sebagai Media Pembelajaran dan Alat Pengelolaan serta Pengembangan Ilmu di Perguruan Tinggi. [Online]. Tersedia : http://www.parlindunganpardede.wordpress. com[17 September 2012]

Purwaningsih dan Pujianto. (2009). Pemanfaatan ICT sebagai Sumber Belajar Sains (Current Science Issue References) dalam Penerapan Problem Based Learning di Sekolah. [Online]. Tersedia: http: //www.staff.uny.ac.id [17 Des 2012]

Roswita.W. (2005). Pengaruh Pemberian Tugas secara Individual dan Kelompok Melalui Lembaran Kerja Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Lingkungan dan Pencemaran Di SMA. Tesis pada PPs UPI. Bandung. Tidak diterbitkan.

Santosa. M. H. (2012). Pemanfaatan Blog (Jurnal Online) dalam Pembelajaran Menulis. [Online]. Tersedia : http://www.docstoc.com [17 Desember 2012]

Setiawan, I. G. (2008). Penerapan Pengajaran Kontekstual Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X2 SMA Laboratorium Singaraja. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan 2 (1), 42 - 59. Lembaga Pendidikan Undiksha. [Online]. Tersedia : http://www.isjd.pdii.lipi.go.id [22 Oktober 2012]

Suardana, I. N. (2007). Kesulitan Siswa SMA Memahami Konsep Daur Biogeokimia. Jurnal Ilmiah Guru Kanderang Tingang Volume 01. No.01. Palangka Raya.

Syah, Muhibbin. (2010). Metode Pengajaran Pendidikan. [Online]. Tersedia : http://munzaro.blogspot.com [23 Oktober 2011].

Downloads

Published

2017-08-30